Akibatnya kendaraan tidak bisa melintasi jalan tersebut dan menyebabkan kemacetan parah.
Banyak masyarakat yang terjebak di jalan akibat banjir ini.
Baca: Warga Jember Bersihkan Lumpur Sisa Banjir Semalam, Dirikan Dapur Umum untuk Suplai Makanan
Bandara Ditutup Sementara
Sedangkan terdampak banjir lainnya adalah Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Kota Semarang.
Penutupan sementara Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani dilakukan menyusul adanya genangan air di landasan pacu setelah dilakukan pengecekan secara rutin atau inspeksi di pagi hari akibat cuaca buruk dan hujan deras sejak Jumat (5/2/2021) malam, sebagaiman dilansir dari Kompas.com.
Sebanyak tujuh penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani terpaksa ditunda akibat banjir yang menggenangi landasan pacu, Sabtu (6/2/2021).
Penerbangan yang ditunda akibat cuaca buruk dan banjir yakni:
• Batik Air ID 6362 rute Jakarta-Semarang
• Batik Air ID 6350 rute Jakarta-Semarang
• Nam Air IN 195 rute Pangkalan Bun-Semarang
• Wings Air IW 1806 rute Semarang-Pangkalan Bun
• Garuda Indonesia GA 235 rute Semarang-Jakarta
• Batik Air ID 7369 rute Semarang-Jakarta
• Nam Air IN 196 rute Semarang-Pangkalan Bun
Pengelola Bandara Ahmad Yani telah melakukan penutupan runway sejak Sabtu (6/2/2021) hingga Minggu (7/2/2021) pukul 06.00 WIB.
Namun penutupan tersebut tetap akan melihat perkembangan situasi selanjutnya dan sampai cuaca dalam keadaan baik..
Kondisi runway mengalami genangan air dan Foreign Object Damage (FOD) yang dapat mengganggu operasional penerbangan jika terdapat pesawat yang landing atau take off.
Selain itu, penyedotan genangan air di landasan pacu pun dilakukan, dan harus menunggu sampai selesai.
Pembersihan dan penyedotan genangan air di landasan pacu dilakukan dengan mengoperasikan 54 unit pompa.
Baca: Banjir di Kota Manado, Tiga Warga Meninggal Dunia dan Satu Orang Hilang
Baca: Banjir Kalsel Menelan Korban Jiwa, Sederet Artis Asal Kalimantan Selatan Doakan Tanah Kelahirannya
Banjir Mencapai 1,5 Meter