Anies Baswedan Bantah DKI Jakarta Krisis Lahan Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19

"Jangan bersepkulasi dulu, seakan-akan tidak ada tempat," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (8/9/2020).


zoom-inlihat foto
gubernur-dki-jakarta-anies-baswedan-penangan-air-jakarta.jpg
Warta Kota/Henry Lopulalan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) bersama Tim Tata Kelola Air saat jumpa pres soal penanganan pengelolaan air Jakarta di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin(11/2/2019). Pemprov DKI akan segera mengambil alih pengelolaan air di Jakarta demi mendukung tercapainya target perluasan cakupan layanan air bersih di Jakarta. (Warta Kota/Henry Lopulalan)


Nyatanya tidak semuanya disiplin dan memiliki pengetahuan tentang protokol kesehatan.

"Selama ini yang dianjurkan untuk melakukan isolasi di fasilitas milik pemerintah adalah mereka yang tinggal di permukiman padat. Yang tidak bisa melakukan isolasi secara mandiri, tetapi yang memiliki rumah tinggal yang cukup masih dibolehkan isolasi mandiri di rumah," kata dia.

Baca: Indonesia Akan Dapatkan 20-30 Juta Vaksin Covid-19 Akhir Tahun Ini, Hasil Kerja Sama dengan Sinovac

Baca: Empat Anak Novel Baswedan Positif Covid-19 Tanpa Gejala, Hasil Swab Istri Belum Keluar

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin(11/2/2019).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin(11/2/2019). (Warta Kota/Henry Lopulalan)

Oleh sebab itu, Pemprov DKI Jakarta akan sepenuhnya bertanggung jawab mengisolasi pasien di lokasi yang telah ditentukan.

Baik itu di rumah sakit maupun Wisma Atlet.

"Di sisi lain kita tahu bahwa ikhtiar untuk memotong mata rantai harus tuntas. Karena itu, diambil kebijakan ini bahwa isolasi akan diselenggarakan oleh pemerintah," tambah Anies.

Diketahui, Pemprov DKI Jakarta saat ini tengah menyiapkan regulasi agar semua pasien Covid-19 bisa diisolasi di rumah sakit ataupun tempat yang disediakan pemerintah.

Baca: Viral Foto IGD Ditutup karena Banyak Petugas Medis Positif Covid-19, RSUP Fatmawati Beri Penjelasan

Baca: Seorang Wanita Nekat Batuk ke Muka Polisi Untuk Tularkan Covid-19, Naas Harus Berakhir di Penjara

Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, menjadi tempat isolasi pasien Covid-19, Senin (23/3/2020).
Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, menjadi tempat isolasi pasien Covid-19, Senin (23/3/2020). (Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha)

Dengan begitu, nantinya tidak akan ada isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 meski hanya bergejala ringan atau tanpa gejala.

"Selama ini yang dianjurkan untuk melakukan isolasi di fasilitas milik pemerintah adalah mereka yang tinggal di permukiman padat.

Ke depan, semua akan diisolasi di fasilitas milik pemerintah.

Dengan begitu, kita akan bisa insya Allah memutus mata rantai secara lebih efektif," ujar Anies.

Baca: Dapat Teguran Satpol PP, Gugus Tugas Covid-19 di Jakarta Timur Batalkan Hukuman Tidur di Peti Mati

Baca: Kasus Covid-19 Melonjak, Pemprov DKI Jakarta Akan Tambah 11 Rumah Sakit dan Kaji Penerapan Jam Malam

(Tribunnewswiki.com/Niken/SO,Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Krisis Lahan TPU Gara-gara Covid-19 Melonjak, Anies: Jangan Berspekulasi!" dan "Ini Alasan Pemprov DKI Akan Tiadakan Isolasi Mandiri Pasien Covid-19"





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved