Inilah Pembalap Bernomor Start Terkecil hingga Terbesar di MotoGP 2020 Setelah Jorge Lorenzo Pensiun

Simak, ini daftar pembalap bernomor start terkecil hingga terbesar pada gelaran MotoGP 2020


zoom-inlihat foto
jorge-lorenzo-3.jpg
Instagram.com/jorgelorenzo99
Jorge Lorenzo menjadi pembalap MotoGP bernomor start terbesar pada MotoGP 2019


TRIBUNNEWSWIKI.COMMotoGP 2020 yang dimulai pada Maret mendatang ternyata membawa perubahan pada nomor start terbesar di kelas premier tersebut.

Hal ini karena Jorge Lorenzo yang bernomor start 99 itu pensiun setelah MotoGP 2019.

Sementara itu, MotoGP 2020 hanya mendapat tambahan tiga rookie, yakni Alex Marquez (Repsol Honda Team); Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) dan Iker Lecuona (Red Bull KTM Tech 3). 

Jadi, MotoGP 2020 mayoritas masih diisi pembalap lama. 

Nomor start terkecil MotoGP 2020 bakal diisi oleh pembalap Ducati Andrea Dovizioso.

Andrea Dovizioso menggunakan nomor start 4 atau tepatnya 04.

Baca: Beberapa Nomor Start Dipensiunkan alias Tidak Boleh Digunakan Pembalap di MotoGP, Ini Alasannya

Baca: Daftar 10 Pembalap GP500/MotoGP dengan Kemenangan Terbanyak, Valentino Rossi Masih Nomor Satu

Andrea Dovizoso menggunakan nomor start 04
Andrea Dovizoso menggunakan nomor start 04 (Instagram.com/andreadovizioso)

Ada alasan kenapa Andrea Dovizioso menggunakan dua digit nomor start (04) ketimbang satu digit saja (4).

Sebagai informasi, Andrea Dovizioso sejak membalap di kelas 125 cc sudah identik dengan nomor 34. 

Begitu juga saat dia berkompetisi di GP 250.

Namun,Andrea Dovizioso tidak dapat mempertahankan nomor 34 ketika naik ke kelas MotoGP

Ternyata nomor start 34 sudah dipensiunkan sebagai penghargaan kepada legenda MotoGP, Kevin Schwantz. 

Kevin Schwantz di GP 500 era ’90-an terkenal dengan nomor 34. 

Andrea Dovizioso pun akhirnya mempertahankan nomor start yang digunakan dari saat awal kariernya di kelas 125 cc dan dipelesetkan angka 3 jadi 0. 

Itu sebabnya Andrea Dovizioso mengenakan nomor start 04. 

Sementara untuk nomor start paling besar kini dimiliki pembalap Repsol Honda Marc Marquez

Marc Marquez dengan nomor start 93 menjadi pembalap MotoGP dengan nomor start paling besar musim ini. 

Marc Marquez sendiri memilih angka 93 di samping angka ini sudah dipakainya sejak mengawali karier MotoGP di kelas 125 cc  sejak 2008. 

Baca: Valentino Rossi Memang Hebat di MotoGP, Tapi Apa Bisa Kalahkan Rekor Legenda Balap Giacomo Agostini?

Baca: Siapa Lebih Jago Mengerem di MotoGP, Valentino Rossi atau Marc Marquez? Ini Jawaban Para Pembalap

Marc Marquez menggunakan nomor start 93
Marc Marquez menggunakan nomor start 93 (Instagram.com/marcmarquez)

Angka 93 itu diungkapkan Marc Marquez begitu bermakna karena ada kaitannya dengan tahun kelahirannya, yakni 1993. 

Lebih lengkap angka berapa saja jadi pilihan nomor start pembalap MotoGP musim ini, berikut daftarnya;

(NOMOR START) PEMBALAP MOTOGP

  • (04) Andrea Dovizioso
  • (5) Johann Zarco
  • (9) Danilo Petrucci
  • (12) Maverick Vinales
  • (20) Fabio Quartararo
  • (21) Franco Morbidelli
  • (27) Iker Lecuona
  • (29) Andrea Iannone
  • (30) Takaaki Nakagami
  • (33) Brad Binder
  • (35) Cal Crutchlow
  • (36) Joan Mir
  • (41) Aleix Espargaro
  • (42) Alex Rins
  • (43) Jack Miller
  • (44) Pol Espargaro
  • (46) Valentino Rossi
  • (53) Tito Rabat
  • (63) Francesco Bagnaia
  • (73) Alex Marquez
  • (88) Miguel Oliveira
  • (93) Marc Marquez

Beberapa Nomor Start Dipensiunkan alias Tidak Boleh Digunakan Pembalap di MotoGP, Ini Alasannya 

Ada beberapa nomor start yang dipensiunkan atau tidak boleh dipakai para pembalap di kejuaraan dunia MotoGP.

Nomor start di motor MotoGP digunakan sebagai identitas pembalap.

Melalui nomor start itu, para pembalap akan mudah dikenali identitasnya.

Misalnya nomor 46 yang dipakai Valentino Rossi di MotoGP.

Valentino Rossi konsisten memakai nomor 46 sejak bergabung di kancah MotoGP.

Nomor 46 menjadi identik dengan Valentino Rossi dan para penonton MotoGP langsung terbayang pembalap Italia itu jika melihat atau mendengar nomor 46.

Valentino Rossi
Valentino Rossi yang identik dengan nomor start 46.(Otorace.gridoto.com/Twitter/Monster Energy Yamaha Energy)

Tentu saja nomor start pembalap MotoGP bisa berubah.

Misalnya, Jorge Lorenzo yang sebelumnya menggunakan nomor start 48,  berganti menjadi 99.

Baca: Jorge Lorenzo

Contoh lainnya dalah Maverick Vinales yang sebelumnya memakai nomor start 25,  ganti menggunakan nomor 12 pada musim MotoGP 2019.

Baca: Maverick Vinales

Namun, ada beberapa nomor start yang tidak boleh lagi digunakan di MotoGP.

Hal ini berlaku untuk semua pembalap, baik pendatang baru ataupun pembalap senior.

Pastinya ada alasan nomor tersebut dilarang dipakai lagi.

Misal, adanya kejadian pada pembalap yang sebelumnya memakai nomor tersebut,

Bisa juga dipensiunkan untuk memberi apresiasi kepada pembalap atas performanya.

Dorna selaku promotor MotoGP, memutuskan beberapa nomor start yang tidak boleh dipakai lagi, antara lain nomor 58.

Nomor 58 ini, digunakan oleh Marco Simoncelli yang meninggal dunia akibat kecelakaan parah di Sirkuit Sepang pada MotoGP Malaysia 2011.

Ada juga nomor 69 yang sebelumnya digunakan oleh Nicky Hayden.

Baca: Nicky Hayden

Nicky Hayden di Phillip Island 2004
Nicky Hayden di Phillip Island 2004 (Wikicommons)

Nomor ini dipensiunkan dari MotoGP untuk menghormati juara dunia MotoGP 2006 tersebut.

Nicky Hayden meninggal dunia karena kecelakaan.

Dirinya ditabrak mobil saat berlatih sepeda di Riccione-Tavoleto, sebelah selatan daerah Rimini, Italia (17/5/2017).

Nomor start lainnya adalah 74 yang digunakan pembalap Jepang Daijiro Kato.

Baca: Daijiro Kato

Daijiro Kato di GP Jepang 2003
Daijiro Kato di GP Jepang 2003 (Commons.wikimedia.org)

Mantan juara dunia 250 cc ini mengalami kecelakaan di Sirkuit Suzuka tahun 2003 ketika tengah memacu Honda RC211V dan menabrak dinding pembatas lintasan.

Untuk kelas Moto2, ada dua nomor start yang tidak bisa dipakai lagi.

Nomor start 48, setelah kematian Shoya Tomizawa di Sirkuit Misano pada 2010 dan nomor 39 setelah kecelakaan Luis Salom di Sirkuit Catalunya pada 2016.

Pembalap Jepang Shoya Tomizawa
Pembalap Jepang Shoya Tomizawa (MotoGP.com)

Baca: Shoya Tomizawa

Di kelas MotoGP, ada lagi nomor yang tak bisa dipakai.

Dua nomor tersebut adalah 34 yang dipakai Kevin Schwantz dan nomor 65 yang digunakan Loris Capirossi.

Kevin Schwantz di Donington Park 1989
Kevin Schwantz di Donington Park 1989 (Wikicommons Stu Newby)

Baca: Kevin Schwantz

Dorna memensiunkannya sebagai apresiasi terhadap kedua pembalap itu.

Kevin Schwantz dikenal sebagai pembalap yang pemberani dan sering memacu motornya melebihi batas.

(Motorplus-online.com/Joni Lono Mulia/Otorace.gridoto.com/Eka Budhiansyah/TribunnewsWiki.com)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved