Lama Terpendam, Begini Kisah Parto 'Patrio' yang Tak Lagi Poligami

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lama terpendam, ini cerita Parto 'Patrio' yang sudah tak lagi poligami.

Tapi di sisi lain ada pihak-pihak tertentu yang menghambat kinerja itu.

Jadi itu yang mau kita sampaikan kepada mereka dan langkah hukum yang kita ambil sangat persuasif saya rasa, kita kirimkan somasi kita lihat tanggapannya," lanjutnya.

Somasi tersebut ternyata tak hanya disampaikan untuk Denny dan Parto.

"Kita kirimkan ke produser eksekutif dari acara tersebut,

kemudian kita juga kirimkan ke pemeran terkait, saudara Eddy Soepono atau Parto kemudian Denny Cagur.

Selanjutnya kita tembusannya ada sekitar 11, rekan-rekan di Polri, bidang direktorat terkait, kemudian KPI, Dewan Pers, dan Presiden Direktur," tutur Bonny.

Bonny menyebut somasi tersebut dapat menjadi pembelajaran.

"Kita sangat sadar itu hiburan, acara ini acara yang sangat diminati dan kita tidak ingin menghambat proses produksi, proses ekonomi, ataupun kebebasan berpendapat.

Tapi di sisi lain kita harus tegas melihat koridor-koridornya.

Koridor untuk saling menghargai, karena kita kaitkan dengan Undang-Undang Penyiaran, asas tujuan penyiaran itu adalah untuk menghibur memang kemudian sebagai perekat sosial, kemudian memberikan edukasi, keadilan dan kemanfaatan, itu harus diperhatikan," pungkasnya.

(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas, TribunStyle.com/Febriana)



Penulis: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer