Karena alasan tersebut, pihak polisi pun membawa petugas medis untuk melakukan pengecekan gula darah Nuryanto.
Dari hasil pemeriksaan, gula darah Nuryanto memang di atas normal yaitu 185 mg/dL.
Baca: Viral Video Pria Tembak Kucing di Semarang, Pelaku Langsung Ditangkap, Begini Kronologinya
Nuryanto diduga telah memakan daging kucing sejak tahun 2010.
Hal ini dikatakan oleh tetangga Nur, Sutiyatun, bahwa Nuryanto pernah menyembelih kucing tahun 2010.
Sutiyatun mengetahui hal itu setelah mendengar curhat dari salah satu anak kos.
"Ya tahu, sudah lama ngga lihat. Tapi dulu ada anak kos yang cerita lihat (pelaku) menyembelih kucing, itu tahun 2010. Itu zaman dulu lho," ungkap Sutiyatun.
Sutiyatun juga menyampaikan jika Nur suka buat onar dan gaduh.
"Orangnya sukanya bikin masalah bikin gaduh," ucap Suti.
Baca: Alasan Pria di Semarang Tembak Kucing Tetangga hingga Mati, Emosi Gegara Merpatinya Digigit
Selain aksinya memakan daging kucing itu, Nur juga sempat mengaku dirinya sebagai Imam Mahdi.
“Jadi saya itu kayak Imam Mahdi, dalam Islam Imam Mahdi, dalam pemikiran saya, Imam Mahdinya itu saya,” dikutip dari video yang diunggah @three.in.onee.
Menurut Nur, Imam Mahdi merupakan sosok yang mempersiapkan kedatangan Nabi Isa Alaihisaalam ke-2.
"Itu di Injil ada, jadi Nabi Muhammad itu sebenarnya. Akan jadi seperti ini. Di awali (turunnya) Imam Mahdi. Imam Mahdi," ucap Nur.
Hingga kini belum diketahui apa tujuan Nur sendiri mengaku sebagai Imam Mahdi.
Kini Nur telah diangkap oleh pihak kepolisian, Rabu (7/8/2024) kemarin.
Polisi pun mendapati beberapa tulang belulang yang diduga tulang kucing di rumah Nuryanto
Selain itu, polisi telah memasang garis polisi di lokasi Nuryanto mengolah daging kucing, dimulai dari belakang rumah hingga kamarnya.
(Tribunnewswiki.com/Flz, TribunSolo, TribunJateng)