Di sini, Dede kembali menguak jika aksi pelemparan batu memang sudah menjadi 'skenario'.
"Sebelum masuk ke ruangan kan dibilangin dulu Pak (sama Rudiana dan Aep), kamu bilang aja lagi nongkrong di warung, ada orang nongkrong segerombolan anak-anak ngelempar batu, bawa bambu, sama pengejaran."
"Itu udah diomongin dari luar dulu Pak (sebelum masuk ruangan pemeriksaan)," papar Dede.
"Aep sama Rudiana ngasih tahu (yang mengarahkan) saya Pak," tambahnya.
Baca: 6 Saksi yang Sebut Pegi Setiawan adalah Pegi Perong di Kasus Vina Cirebon, Terancam 9 Tahun Penjara
Disebut Pahlawan
Buah dari kejujurannya, Dede sampai dijuluki pahlawan oleh Dedi Mulyadi.
"Ini pahlawan loh, mau datang ke rumah saya," katanya dikutip dalam Youtube anggota DPR RI terpilih 2024-2029 itu, Selasa (23/7/2024).
Tak hanya itu, keluarga Dede juga disebut sebagai pahlawan karena sudah mendorong Dede untuk jujur.
"Teteh (kakak Dede) adalah pahlawan bagi Indonesia, bagi kemanusiaan, bagi kebebasan," sambungnya.
Kemudian, Otto Hasibuan juga menyebut Dede sebagai pahlawan setelah mendengar pengakuannya yang siap dipenjara menggantikan 7 terpidana kasus Vina.
"Satu pihak akan ada polemik. Di satu pihak dia juga bersalah tapi di satu pihak dia sudah menjadi pahlawan untuk bisa membongkar kasus ini," kata Otto pada konferensi pers di Peradi Tower, Jakarta, Senin (22/7/2024).
"Karena keberanianmu untuk berbuat baik, bertaubat, menyatakan kebenaran, kami Peradi akan tetap membela kamu," beber Otto.
Dalam konpers tersebut, Dedi Mulyadi yang hadir juga mendukung pernyataan Otto.
"Sebentar lagi kita akan agak ada upacara 17 Agustus. dia adalah pahlawan di era kini, dia adalah patriotik di era kini dan dia adalah kesatria," jelas Dedi.
(TRIBUN JAKARTA/WARTAKOTA/TRIBUNNEWSWIKI.COM)
Baca berita terkait VIna Cirebon di sini