Keberadaan Sosok Bharada E Hilang Ditelan Bumi Usai Insiden Baku Tembak yang Tewaskan Brigadir J

Keberadaan Bharada E saat ini masih menjadi pertanyaan lantaran dirinya bak ditelan bumi setelah insiden baku tembak dengan Brigadir J


zoom-inlihat foto
baharsdfbgfh.jpg
Kolase Tribunnewswiki
Bharada E


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sosok Bharada E yang saat itu berhadapan langsung dengan Brigadir J saat insiden baku tembak di rumah Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo bak hilang ditelan bumi.

Bahkan sosok Bharada E ini tak pernah dimunculkan ke publik.

Hal ini juga menimbulkan pertanyaan untuk keluarga Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Samuel Hutabarat, Ayah Brigadir Yosua, juga ikut mempertanyakan tentang keberadan Bharada E ini.

Ini dikarenakan hingga saat ini, media hanya berfokus pada Brigadir J, namun tidak dengan Bharada E.

Samuel pun juga meminta supaya sosok Bharada E ini ikut diungkapkan ke masyarakat luas.

"Semenjak terjadi insiden tanggal 8 Juli tewasnya anak kami, yang berinisial Bharada E sekalipun, sedetikpun belum pernah muncul di media, dikemanakan Bharada E ini Kita bertanya-tanya," ungkap Samuel, Rabu (20/7/2022).

Bahkan diketahui keluarga Brigadir J memberikan keterangan mereka tak mengenal sosok Bharada E.

Roslin Simanjutak, bibi Brigadir J, mengaku jika Yosua hanya pernah mengirimkan foto seluruh ajudan namun tak pernah dikenalkan oleh sosok tersebut.

Foto tersebut memperlihatkan ada sekitar 8 ajudan yang semuanya laki-laki.

Baca: Kompolnas Bakal Selidiki Kebenaran Alasan Ferdy Sambo yang Ngaku Tes PCR saat Insiden Baku Tembak

Baca: LPSK Ungkap Alasan Belum Setujui Permohonan Perlindungan yang Diajukan Istri Ferdy Sambo

Brigadir J juga mengisahkan tentang ajudan baru yang direkrut selama 3 bulan

"Kalau mengenal tidak, tapi dia (Yosua) pernah mengirim foto ajudan bapak itu, salah satunya Bharada E," ungkapnya, Rabu (20/7/2022), dikutip dari Tribun Jambi.

"Tidak pernah cerita, tapi pernah bilang baru direkrut 3 bulan, termasuk bharada E," lanjut dia.

Profil Bharada E yang Tembak Brigadir J hingga Tewas: Pengawal Irjen Ferdy Sambo

Bharada E dikabarkan menembak Brigadir Nopryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022), sekitar pukul 17.00 WIB.

Adu tembak tersebut terjadi saat Bharada E menegur Brigadir J, sayangnya korban merasa tak terima.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan mengatakan Brigadir J sempat mengacungkan senjata kepada Bharada E.

Namun, Bharada E melepaskan tembakan sebagai upaya membalas serta membela diri.

Potret Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo bersama para ajudan.
Potret Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo bersama para ajudan. (TRIBUNNEWS/ISTIMEWA)

"Saat itu saudara Brigadir J berada atau memasuki rumah salah satu pejabat Polri di perumahan dinas Duren Tiga."

"Kemudian, ada anggota lain atas nama Bharada E menegur dan saat itu yang bersangkutan mengacungkan senjata kemudian melakukan penembakan dan Bharada E tentu menghindar dan membalas tembakan terhadap Brigadir J," papar Ramadhan, Senin (11/7/2022), dikutip dari Tribunnews.com.

Profil Bharada E

Bharada E diketahui mengemban tugas sebagai pengawal Irjen Ferdy Sambo.

Dia merupakan anggota Brimob yang mendapat tugas pengamanan dan pengawalan terhadap Kadiv Propam.

Ramadhan mengatakan Bharada E dan Brigadir J sama-sama merupakan staf Propam di Mabes Polri.

"Memang dia bagian dalam penugasan Propam tersebut, semuanya, keduanya staf Propam Mabes Polri."

Baca: Beredar Isu Polisi Bantu Polisi dalam Kasus Brigadir J, Irjen Aryanto Sutadi Beri Bantahan Begini

Baca: CCTV Bukti Kasus Penembakan Brigadir J Ditemukan, Keluarga Berharap Bisa Lihat Hasil Rekaman

"Kalau Bharada itu anggota Brimob yang di-BKO (Bawah Kendali Operasi) ke sana, tugasnya melakukan pengamanan dan pengawal terhadap Kadiv Propam," tutur Ramadhan.

Dilansir oleh Kompas.com, Ramadhan menuturkan penembakan yang dilakukan Bharada E tidak ada motif lain selain membela diri serta melindungi istri Irjen Ferdy Sambo.

“Jadi bukannya melakukan perbuatan karena motif lain, motifnya adalah membela diri dan membela ibu (istri Kadiv Propam),” terangnya.

Hingga kini, Bharada E sudah diamankan dan pihak Polri pun masih melakukan pendalaman soal kasus penembakan Brigadir J tersebut.

Jika sudah mendapatkan cukup bukti, kasus ini akan diproses lebih lanjut.

“(Bharada E) diamankan, dan tentu sesuai dengan prosedur bila unsur dan buktinya cukup akan diproses lebih lanjut,” kata Ramadhan.

Ex Kadivkum Polri Tanggapi Senjata yang Digunakan Bharada E: Prajurit Kok Menggunakan Pistol

Kejanggalan kasus kematian Brigadir J dalam insiden baku tembak dengan Bharada di rumah dinas Kadiv Propam Ferdy Sambo banyak menyita perhatian.

Di antaranya dari mantan Kabareskrim Polri, Komjen Pol Purn Susno Duadji.

Susno Duadji berfokus pada senjata yang digunakan Bharada E saat insiden baku tembak dengan Brigadri J.

Susno Duadji mempertanyakan Bharada E yang memegang senjata api laras pendek.

Pistol jenis Glock 17. Bharada E disebut menggunakan pistol jenis Glock 17 saat terjadi baku tembak di rumah dinas Kadiv Polri.
Pistol jenis Glock 17. Bharada E disebut menggunakan pistol jenis Glock 17 saat terjadi baku tembak di rumah dinas Kadiv Polri. (tribunnews.com)

Sebagai informasi Polri menjelaskan tentang senjata yang digunakan Bharada E saat baku tembak dengan Brigadir J.

Dua senjata api yangdigunakan dalam insiden baku tembak itu merupakan senjata genggam atau pistol jenis Glock 17 dan HS-9.

Sontak saja hal ini memicu timbulnya pertanyaan dari berbagai pihak.

Sebagai informasi penggunaan senjata di kepolisian cenderung terbatas, dikutip dari Tribunnews.

Bahkan tidak semua anggota polisi bisa mendapatkan senjata jenis ini.

Ditambah lagi penembak adalah anggota polisi berpangkat Bharada yang ada di level tamtama.

Susno juga menanyakan isu tersebut pada Ex Kadivkum Polri, Irjen Pol Aryanto Sutadi.

Aryanto pun mengatakan, selama ia bertugas di kepolisian, nyatanya prajurit kepolisian memang diijinkan memakai senjata api tapi dengan ijin.

"Yang jadi pertanyaankan, seorang Bharada, prajurit kok menggunakan pistol, biasanyakan laras panjang, memang ada ijinnya?" terang Aryanto di akun youtube Polisi Ooh Polisi dengan judul "TRAGEDI DI RUMAH JENDERAL - KEJANGGALAN2 YANG MASIH JANGGAL".

Baca: Atur Waktu Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J, Polisi Berkoordinasi dengan Kuasa Hukum Keluarga

Baca: INI yang Terjadi di Rumah Ferdy Sambo Selama 3 Hari Usai Insiden Baku Tembak Brigadir J & Bharada E

Aryanto juga menjelaskan dirinya kerap didampingi seorang ajudan selama menempati sejumlah jabatan di kepolisian dan ajudan tersebut memang dibekali senjata api.

"Menurut penggunaan ijin, setiap anggota prajurit memang sudah dikantongi revolver, namun belakangan memang diganti dengan glock untuk ajudan ini," ungkap Aryanto.

Kabar yang juga ikut dibahas yakni tentang kemampuan Bharada Eyang mahir menembak.

"Kan seorang Bharada, masak sudah mahir menembak? begitukan pernyataannya? Tapi yang saya dengar sendiri dari komandannya. Bharada E ini memang seorang penembak jitu, ya jadi pantas saja," tegasnya.

Sementara itu, Komjen Pol Purn Dr Ito Sumardi, Ex Kabareskrim Polri, menerangkan terkait penggunaan Glock.

"Nah jadi pertanyaannya Tamtama diberi glock, itu tidak ada masalah, yang penting itukan pertanggung jawabannya. Memang sangat jarang seorang Bharada itu mendampingi pimpinan, pasti Bharada E ini adalah orang terpilih," papar Ito.

Hal tersebut berdasarkan pengalaman dirinya sebagai Kapolda sampai Kabareskrim yang selalu didampingi oleh ajudan.

to juga menambahkan jika dengan ancaman kejahatan yang begitu besar saat ini, maka sangat wajar jika seorang ajudan dibekali dengan senjata api.

"Saya ini juga pernah menjadi ajudan ya, senjata saya dulu itu revolver, sekarang kejahatannya meningkat, jadi ancaman besar, senjata juga diganti," imbuh dia.

(TRIBUN JAMBI/TRIBUNNEWSWIKI/Puan/Ka)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jambi dengan judul Keluarga Tak Mengenal Sosok Bharada E, Brigadir Yosua Hanya Pernah Kirim Foto dan Keluarga Brigadir Yosua Penasaran Bharada E Tak Pernah Dimunculkan di Publik

 

 





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved