Informasi Awal #
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Johannes Leimena adalah seorang politisi, dokter sekaligus Pahlawan Nasional Indonesia.
Leimena lahir di Desa Emma, Kecamatan Leitimur Selatan (Leitisel), Kota Ambon pada 6 Maret 1905.
Selama 21 tahun, ia menjabat sebagai Menteri Kesehatan saat masa pemerintahan Presiden Soekarno.
Selain itu, ia juga pernah menjadi wakil menteri. (1) (2)
Baca: Ahmad Yani
Pendidikan #
Johannes Leimena sempat menempuh pendidikan dokter di School tot Opleiding van Indische Artsen (STOVIA) pada 1922 dan lulus pada tahun 1930.
Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan dokter di Geneeskunde Hogeshool atau Sekolah Lanjutan Kedokteran.
Sejak muda, Leimena aktif di politik ketika Kongres Pemuda pada 28 Oktober 1928, yang tergabung dalam Jong Ambon.
Johannes Leimena juga aktif dalam organisasi Pergerakan Pemuda Kristen Indonesia dan Pergerakan Mahasiswa Kristen Indonesia.
Selain itu, ia juga mendirikan Partai Kristen Indonesia atau Parkindo pada November 1945. (2) (3) (4)
Baca: Tan Malaka
Karier #
Johannes Leimena memulai kariernya dalam pemerintahan menjadi wakil menteri Kesehatan dan akhirnya menjabat sebagai menteri Kesehatan.
Selain itu, ia juga merupakan diplomat yang diutus ke prundingan-perundingan seperti Linggarjati, Renville, Roem Rojien dan Koferensi Meja Bundar.
Selama ini Johannes Leimena membantu pendirian Parkindo dan menjadi ketua umum sejak 1950.
Saat menjadi Menkes, ia memprioritaskan pencegahan penyakit di wilayah pendesaan dan melandasi sistem Puskemas.
Bahkan Leimena sempat menjabat sebagai wakil Perdana Menteri dan Menteri Distribusi, dan salah satu menteri yang dekat dengan Presiden Soekarno. (1)
Baca: Letnan Kolonel Untung
Meninggal #
Sebelumnya, Johannes Leimena juga terdampak oleh peristiwa Gerakan 30 September 1965 atau G30S/PKI, yang saat itu rumahnya sempat diserang.
Ia sempat memberi nasihat yang mencegah pecahnya perang saudara kepada Soekarno, dalam pertemuan saat peristiwa itu berlangsung.
Selain itu, Leimena juga menyaksikan penandatanganan Supersemar pada 1966.
Pada masa Orde Baru, Leimena tidak menjabat sebagat menteri, namun ia aktif dalam politik sebagai anggota Dewan Pertimbangan Agung, sementara banyak koleganya yang dipenjarakan.
Johannes Leimena meninggal pada 29 Maret 1977, sekitar pukul 7.30 pagi.
Ia sempat mengeluh sakit seusai pulang dari Eropa.
Saat kembali ke Indonesia, ia menggunakan kursi roda.
Johannes Leimena dikuburkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. (1)
Baca: Bung Tomo
(Tribunnewswiki.com/ Husna)
| Info Pribadi |
|---|
| Lahir | 6 Maret 1905, Kota Ambon |
|---|
| Riwayat Karir | Politisi, Dokter, dan Pahlawan Nasional Indonesia |
|---|
| Meninggal | 29 Maret 1977, Jakarta |
|---|
Sumber :
1. id.wikipedia.org
2. www.alinea.id
3. Buku, Kewarganegaraan yang Bertanggungjawab: Mengenang Dr. J. Leimena
4. Buku, Johannes Leimena: Negarawan Sejati dan Politisi Berhati Nurani (2007).