TRIBUNNEWSWIKI.COM - Hari raya Idulfitri segera tiba dan umat Islam diwajibkan untuk membayar zakat fitrah sebelum hari raya tiba.
Perlu diketahui zakat fitrah merupakan satu di antara 5 rukun Islam.
Zakat fitrah harus dibayar umat Islam demi menyempurnakan ibadah puasa pada bulan Ramadan.
Selain itu, zakat fitrah harus dibayarkan sebelum salat Idulfitri dilangsungkan.
Namun, siapa saja golongan yang wajib membayar zakat fitrah?
Berikut tiga golongan muslim yang wajib membayar zakat fitrah:
1. Muslim
Seseorang yang memeluk agam Islam diwajibkan membayar zakat.
Bahkan, bayi yang baru lahir pada akhir bulan Ramadan harus mebayar zakat fitrah.
2. Orang mampu
Selain beragama Islam, yang diwajibkan membayar zakat adalah golongan orang mampu.
Terutama seorang muslim yang sudah memiliki makanan pokok melebihi kebutuhan dirinya sendiri dan keluarganya untuk sehari semalam.
Baca: Resep Minuman Bubble Tea Segar untuk Menu Buka Puasa Ramadhan di Rumah Bersama Keluarga
Baca: Umat Islam Akan Jalankan Ibadah Puasa Ramadhan 2 Kali di Tahun 2030, Begini Penjelasannya
3. Bukan budak
Seorang muslim yang bukan menjadi budak juga harus membayar zakat fitrah.
Tepatnya kaum muslim merdeka yang tidak terhalang masalah keuangan.
Kendati demikian, bagaimana hukumnya zakat fitrah menggunakan uang hasil berutang?
Kali ini Ustaz Wahid Ahmadi akan menjelaskan hukum zakat fitrah memakai uang hasil utang.
Ustaz Wahid Ahmadi menyebutkan bahwa orang yang tidak mempunyai uang sama sekali tak perlu membayar zakat.
Namun, jika seorang muslim sudah memiliki penghasilan diperbolehkan utang untuk membayar zakat.
Nantinya utang tersebut harus dibayarkan setelah mempunyai uang.