Mandi Junub saat Bulan Ramadhan, Bolehkah Dilakukan Setelah Imsak? Simak Tata Caranya

bolehkah mandi wajib atau mandi junub dilakukan setelah sahur atau masuk waktu imsak di bulan Ramadhan?


zoom-inlihat foto
ilustrasi-mandi-di-showershutterstock.jpg
shutterstock
Ilustrasi mandi wajib


Niat dan Tata Cara Mandi Junub

Niat dan tata cara mandi wajib merupakan hal yang perlu diketahui untuk membersihkan diri dari hadas besar.

Tata cara mandi wajib yakni membasuh seluruh tubuh menggunakan air yang diawali niat.

Niat mandi wajib merupakan hal yang membedakan mandi wajib dengan mandi biasa.

1. Niat Mandi Wajib

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala.

Artinya: Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta'aala.

Baca: Saat Puasa Ramadhan, Batalkah Menonton Video yang Menampakkan Aurat? Berikut Hukumnya

2. Tata Cara Mandi Wajib

1. Niat

2. Mendahulukan mengambil air wudu, yakni sebelum mandi disunatkan berwudu terlebih dahulu.

3. Menghadap kiblat sewaktu mandi dan mendahulukan bagian kanan dari pada kiri.

4. Membaca 'Bismillahirrahmaanirrahiim,' pada permulaan mandi.

5. Membasuh seluruh badan menggunakan air, yakni meratakan air ke semua rambut dan kulit.

6. Mendahulukan membasuh segala kotoran dan najis dari seluruh badan.

7. Membasuh badan sampai tiga kali.

8. Membaca doa sebagaimana membaca doa sesudah berwudhu.

(Tribunnewswiki.com, Serambinews.com)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Tata Cara Mandi Wajib saat Bulan Ramadhan, Bolehkah Dilakukan Setelah Imsak? Ini Niat Mandi Besar

Baca artikel lain terkait Ramadhan di sini





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved