Jajangmyeon (Mie Khas Korea)

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Jajangmyeon adalah mi dengan saus pasta kacang kedelai hitam yang populer di Korea.

Jajangmyeon terinspirasi dari mi saus goreng khas Provinsi Shadong, China yang bernama zhajiangmian.

Hal yang membedakan antara jajangmyeon dan zhajiangmian ialah pada saus kedelai yang digunakan.

Zhajiangmian menggunakan pasta kacang kedelai sebagai bahan utama sausnya.

Sementara, jajangmyeon ala Korea memakai pasta kacang kedelai hitam yang difermentasi. (1)

Jajangmyeon berupa mi tebal dengan saus kacang kedelai hitam yang pekat dan berwarna kehitaman.

Sebagai isian mi adalah daging (umumnya daging babi) dan bawang bombay.

Lalu tambahan asinan daikon sebagai pendamping.

Jajangmyeon begitu populer sebagai jajanan orang Korea Selatan.

Jajangmyeon di Korea identik dengan jomblo atau para lajang.

Black Day dirayakan setiap 14 April yang "merayakan" kesendirian dan kesedihan.

Berbeda dengan Hari Valentine dan White Day, Black Day semacam hari raya bagi para lajang.

Biasanya pada hari ini, para lajang merayakannya dengan berbusana serba hitam.

Selain itu, mereka juga akan menyantap jajangmyeon.

Jajangmyeon adalah tipikal makanan yang memberikan kenyamanan (comfort food).

Tak hanya itu, jajangmyeon berwarna kehitaman, sesuai dengan tema Black Day. (2)

Baca: Tteokkbokki (Street Food Korea)

Hubungan antara China dan Korea menimbulkan dampak yang cukup besar, termasuk pada hidangannya.

Kanal Youtube Arirang TV menyebut bahwa mulanya jajangmyeon disajikan di salah satu restoran China yang ada di Incheon, sekitar 1905.

Restoran tersebut dikelola oleh seorang imigran dari Provinsi Shadong, China.

Mengingat jarak Shandong dan Korea yang cukup dekat, wajar apabila muncul perpaduan hidangan Korea - China.

Salah satunya ialah jajangmyeon ini.

Hidangan ini makin populer menjelang pertengahan 1950-an, setelah Perang korea.

Sejak saat itu, jajangmyeon menjadi hidangan favorit para pedagang yang datang ke pelabuhan Incheon.

Menurut mereka, jajangmyeon ialah makanan terbaik dan 'teraman' saat tak punya banyak waktu. (1)

Baca: Shyalimar Malik

Ukuran Porsi: 50 g (50 g)

Energi: 377 kj, 90 kkal

Lemak: 3,50g

Lemak Jenuh: 1,500g

Kolesterol: 2000mg

Protein: 4,00g

Karbohidrat: 11,00g

Gula: 3,00g (3)

Baca: Kimbab

4 sdm minyak sayur

150 g bawang bombay, potong dadu 0,5 cm

300 g daging-sapi has dalam, potong dadu 0,5
cm

100 g kentang, kupas, potong dadu 0,5 cm

100 g zucchini, potong dadu 0,5 cm

1 sdt merica hitam bubuk

6 sdm chunjang (pasta kedelai hitam korea)

400 ml air

1 sdt kaldu ayam bubuk

3 sdt gula pasir

2 sdm tepung maizena, larutkan dengan 3 sdm
air

1½ sdm minyak wijen

500 g mi telur

2 buah timun, buang biji, iris korek api (4)

Baca: Kimchi

Panaskan minyak, tumis bawang bombay hingga harum.

Tambahkan daging dan kentang, masak hingga matang.

Masukkan zuccini, merica hitam, dan chunjang, aduk hingga rata.

Tambahkan air, kaldu ayam bubuk, dan gula pasir, masak hingga mendidih.

Masukkan larutan tepung maizena, aduk hingga mengental.

Tambahkan minyak wijen, aduk rata. Angkat.

Rebus mi telur hingga matang. Tuang ke dalam mangkuk saji.

Siram mi dengan bumbu tumis. Berikan irisan timun di atasnya. Sajikan selagi panas. (4)

Baca: Bungeoppang (Kue Ikan Korea)

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya)