Sosok Gusti Moeng, Kerabat Keraton Solo yang Terkunci di Kepuntren Selama Tiga Hari tanpa Listrik

Geger kerabat keraton Solo Gusti Moeng terkunci di Kepuntren, berikut profil GRay Koes Moertiyah anak dari Raden Mas Suryaguritna.


zoom-inlihat foto
gusti-moeng.jpg
TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA
GKR Wandansari Koes Moertiyah alias Gusti Moeng diwawancarai di Ndalem Kayonan, kompleks Keraton Solo, Senin (9/10/2017) siang.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Gusti Moeng atau GKR Wandansari Koes Moertiyah merupakan anak perempuan dari keluarga bangsawan.

Ia adalah putri dari Raden Mas Suryaguritna, yang dinobatkan sebagai putra mahkota Kasunanan Surakarta Hadiningrat.

Ayahnya memiliki gelar Pangeran Adipati Aryo Hamengkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram sebelum menjadi Sri Susuhunan Pakubuwana XII.

Nama Gusti Moeng semakin terkenal pada tahun 2012, karena ia terlibat dalam konflik pewaris keraton dengan Gusti Tejowulan.

Gusti Moeng kemudian menjadi perbincangan publik setelah dirinya dikabarkan terkunci di area Kepuntren Keraton Surakarta selama tiga hari.

Gusti Moeng mengaku sengaja dikunci di dalam Kepuntren sejak Kamis (11/2/2021).

Ia berada di dalam kapuntren bersama dengan Gusti Timoer Rumbai dan dua abdi dalem penari, sentono, dan abdi dalem.

Setelah tiga hari dua malam terkunci di Keputren, Gusti Moeng dan Gusti Timoer serta abdi dalem yang mengikutinya akhirnya bisa keluar dari Kompleks Keraton Solo, pada Sabtu (13/2/2021).

Baca: Kronologi Dua Putri Keraton Solo Terkunci di Kapuntren, Tiga Hari Tanpa Listrik dan Kekurangan Makan

Baca: Roti Widoro, Kue Resep Keraton Surakarta

Profil Gusti Moeng

Gusti Moeng juga dipanggil dengan nama Gray Koes Moertiyah.

Ia lahir di Suarakarta, 1 November 1960.

Gusti Moeng merupakan istri dari KP. Eddy S Wirabhumi.

Putri Keraton itu kemudian dianugerahi dua anak, BRAj Lung Ayu dan BRAj Sedhah Mirah.

Gusti Moeng merupakan anggota DPR RI periode 2009-2014 dari Partai Demokrat, yang mewakili Jawa Tengah khususnya Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Boyolali, Surakarta dan Kabupaten Klaten.

Ia bertugas di Komisi II yang menangani Pemerintahan daerah di Indonesia, otonomi daerah, Kementerian Dalam Negeri Indonesia, Badan Pertanahan Nasional dan Komisi Pemilihan Umum.

GRay Koes Moertiyah
Istri Paku Buwono XIII, GKR Paku Buwono Pradapaningsih (tengah), dan GKR Wandansari Koes Moertiyah atau Gusti Moeng (kanan) menghadiri Kirab Malam Selikuran pada Kamis (15/6/2017) malam.

Tak hanya cemerlang sebagai Putri Keraton, Gusti Moeng juga banyak menerima penghargaan.

Sebagai anak, ia dianggap oleh ayahnya sebagai orang yang berjasa pada keraton.

Sebagai ungkapan terima kasih ayahnya, dia dianugerahi dengan diberi bintang Sri Kabadyan.

Pendidikan dan Karir

Gray Koes Moertiyah merupakan lulusan Universotas Sebelas Maret Surakarta.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

  • Film - Wan An (2012)

    Wan An adalah sebuah film pendek karya sutradara
© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved