
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Total angka infeksi di India dilaporkan telah mengalami penurunan stabil, Jumat (27/11/2020).
Meski masih menginjak puluhan ribu, kurva virus telah menurun di angka 43.082 kasus baru dalam 24 jam terakhir.
Sebagai negara yang padat penduduk, otoritas India masih mempertimbangkan berlakunya jam malam di sejumlah wilayah.
Pemerintah pusat melalui Urusan Dalam Negeri telah memerintahkan setiap wilayah untuk menerapkan jam malam.
Namun demikian, setiap daerah diminta untuk berkonsultasi terlebih dahulu sebelum memberlakukan lockdown.
Baca: Otoritas Korea Selatan Perkirakan Ada 400-600 Kasus Baru Virus Corona Per Hari hingga Awal Desember

Baca: Keadaan Mulai Membaik, Satu Bulan Tanpa Kasus Baru Virus Corona di Victoria Australia
Khususnya di New Delhi, yang dalam sehari terakhir mencatat adanya 5.475 infeksi baru.
Seperti diketahui, lonjakan kasus di India dimulai pada akhir Oktober dan mencapai puncak tertingginya pada bulan ini.
Satu hal yang menjadi pemicu adalah saat India menggelar festival Diwali.
Petugas dan sistem kesehatan sempat kewalahan di rumah sakit.
Secara keseluruhan, perhitungan virus corona di India telah melampaui 9,3 juta kasus.
Baca: Lagu Lathi Weird Genius Sabet 3 Piala Sekaligus, Berikut Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2020

Baca: Kaisar Naruhito dan Keluarga Khawatir Wabah Corona, Jepang Batalkan Acara Tahun Baru
-
Pengantin Wanita di India Syok Jadi Saksi Tragedi Pilu Pernikahannya, Undangan Tewas Satu per Satu
-
Komentari Perkelahian Tentara China vs India, 6 Orang Tiongkok Ditahan, Dianggap Tak Hargai Pahlawan
-
5 Negara dengan Kasus Covid-19 Tertinggi di Dunia, Ada Penambahan Kasus Hampir 60 Ribu Sehari
-
Tesla Bakal Bangun Pabrik Mobil Listrik di India, Bagaimana Nasib Investasi di Indonesia?
-
Hari Ini dalam Sejarah 13 Februari: New Delhi Resmi Jadi Ibu Kota Baru India