TRIBUNNEWSWIKI.COM - Calon penerima subsidi gaji Rp 2,4 juta dari pemerintah diminta untuk berhati-hati.
Calon penerima diminta hanya melaporkan masalah terkait pencairan kepada pihak yang menangani.
Diberitakan Kompas.com, jika tidak, laporan itu bisa menjadi celah orang tak bertanggung jawab untuk menguras subsidi gaji.
Contohnya saja, akun Twitter @PutraKatu yang menanyakan alasan kepada BPJS Ketenagakerjaan terkait BLT subsidi gaji yang terima justru harus dikembalikan lagi kepada bank penyalur yakni BRI.
"@BPJSTKinfo #bankbri Beberapa rekan saya dana BLT pemerintah sebesar Rp 2,4 juta yang sudah diberikan ditarik lagi oleh Bank BRI. Mohon bantuannya. Terima kasih," cuit Putra, Kamis (19/11/2020).
BPJS Ketenagakerjaan pun menanggapi keluhan Putra dan menginformasikan terkait keluhannya itu.
Baca: Guru Honorer Bakal Dapat Subsidi Gaji Rp 1,8 Juta, Simak Persyaratan dan Cara Mengecek Namamu
"Malam, Sahabat. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Perihal BLT akan dicairkan secara bertahap. BPJS Ketenagakerjaan bertugas mengumpulkan dan validasi data calon penerima BSU," timpal admin BPJS Ketenagakerjaan.
Tak lama, akun mengatasnamakan BRI mulai memanfaatkan momen itu dengan menggunakan akun @BANKBRI75227454.
Ketika ditelusuri kembali, akun BRI palsu tersebut telah diblokir dan tidak dapat diakses.
Baca: Resmi, Tahun Depan 1 Juta Guru Honorer Bakal Diangkat Jadi ASN dengan Skema PPPK
Namun, akun itu sempat meminta kepada Putra agar menghubungi BRI melalui pesan Whatsapp yang dicantumkan.
"Halo kak, mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kakak hubungi BRI Livechat WhatsApp klik di bawah ini: WA me/6285964149279," tulis akun palsu BRI tersebut.
Penjelasan BRI
Baca: Belum Juga Mendapat Subsidi Gaji Termin II? Laporkan Aduan ke Sini
Sekretaris Perusahaan (Corsec) BRI Aestika Oryza Gunarto ketika dikonfirmasi mengatakan, penarikan kembali dana BLT tersebut merupakan perintah dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).
"Sebagai bank penyalur bantuan, tindakan blokir dan pendebetan yang dilakukan oleh BRI berdasarkan atas surat perintah secara tertulis dari Kementerian Ketenagakerjaan RI," kata Aestika kepada Kompas.com.
Adanya akun-akun bank palsu yang mengatasnamakan BRI, pihaknya akan terus melakukan monitoring.
Baca: Cek Rekening! Subsidi Gaji Termin II Tahap III Sudah Mulai Disalurkan, Bakal Diterima 3,1 Juta Orang
Kemudian, BRI akan bertindak melaporkan akun-akun tersebut kepada pihak berwajib untuk ditindaklanjuti.
"Selain itu kami juga senantiasa melakukan edukasi kepada masyarakat terkait akun-akun resmi Bank BRI. Sebagai informasi account resmi Bank BRI diantaranya twitter @bankbri_id, @promo_bri, @kontakbri, IG @bankbri_id, @duniabrilian, FB: Bank BRI, dan Youtube: Bank BRI," ujarnya.
Sementara, pihak Kemenaker ketika dikonfirmasi mengenai adanya penarikan dana BLT subsidi gaji oleh para penerima belum memberikan jawaban.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspadai Akun Palsu Bank yang Curi Data Penerima BLT Subsidi Gaji"
(TribunnewsWiki.com/Kompas.com/Ade Miranti Karunia)