PM Yordania: Konsep 'Satu Negara' atas Sengketa Wilayah Israel-Palestina adalah Solusi Demokratis

Menurut Omar Razzaz, solusi dua negara hanya akan menghadirkan perpecahan di timur tengah.


zoom-inlihat foto
omar-razzaz-perdana-menteri-yordania.jpg
Wikimedia
PM Yordania mengatakan bahwa konsep satu negara atas sengketa wilayah Israel-Palestina adalah solusi demokratis, FOTO: Omar Razzaz, Perdana Menteri Yordania


"Kami menentang (adanya) tindakan sepihak," kata Razzaz.

"Kami menentang aneksasi. Kami menentang langkah apa pun yang mengarah ke solusi dua negara. Singkatnya, jika agenda kita tidak mengarah pada solusi dua negara, (maka) izinkan kami tunjukkan solusi satu negara demokratis dari kami," tambahnya.

"Yordania tidak akan mengakomodir perpindahan orang-orang Palestina. Yordania tidak akan menjadi 'Palestina', seperti yang diharapkan sayap kanan Israel. Dan Yordania tidak akan menyerah dalam memantau hak (atas bangunan suci untuk umat Muslim dan Kristen) di Yerussalem. Ketiganya itu jelas bagi kita," pungkasnya.

Baca: Cucu Nelson Mandela Puji Langkah Turki Dukung Perjuangan Palestina

Warga Palestina melakukan salat subuh di kompleks Masjid Al-Aqsa, situs paling suci ketiga Islam, di Kota Tua Yerusalem pada 31 Mei 2020, setelah ditutup selama lebih dari dua bulan karena pandemi Covid-19.
Warga Palestina melakukan salat subuh di kompleks Masjid Al-Aqsa, situs paling suci ketiga Islam, di Kota Tua Yerusalem pada 31 Mei 2020, setelah ditutup selama lebih dari dua bulan karena pandemi Covid-19. (AFP/AHMAD GHARABLI)

Sebagai informasi, hubungan Yordania dan Israel sedang berada dalam titik terendah.

Jika rencana aneksasi dilakukan Israel, keduanya dipastikan berada dalam konflik besar.

Namun, keduanya diikat oleh perjanjian damai pada tahun 1994.

Bulan Desember 2019 lalu, hubungan keduanya memasuki 25 tahun, yang dilalui tanpa peringatan resmi oleh kedua belah pihak.

Baca: Presiden Prancis Emmanuel Macron Minta PM Israel Benjamin Netanyahu Tahan Aneksasi Tepi Barat

Baca: Ratusan Orang Hadiri Pemakaman Ibrahim Abou Yacoub, Pria Palestina yang Ditembak Mati Tentara Israel

Baca: Meski Ditentang Ayah, Perempuan Yahudi-Israel Tetap Menikah dengan Pria Palestina di Tengah Konflik

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)





Editor: haerahr
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved