Informasi Awal #
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Candi Kedulan adalah situs purbakala bercorak agama Hindu yang terletak di Dusun Kedulan, Kelurahan Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Yogyakarta.
Candi ini dibangun pada sekitar abad ke-8 dan ke-9 pada saat zaman Kerajaan Mataram Kuno.
Seperti halnya dengan Candi Sambisari yang berjarak tidak jauh dari Candi Kedulan, candi ini ditemukan sekitar tiga sampai tujuh meter di bawah permukaan tanah.
Kemungkinan besar karena tertimbun lahar gunung Merapi yang meletus secara besar-besaran pada awal abad ke-11 (kira-kira tahun 1006).
Karena jenis tanah yang berada di sekitar candi terdiri dari 13 lapisan yang berbeda, maka kemungkinan besar bahwa candi ini tertimbun lahar sebanyak 13 kali.
Pada tahun 2003, di lokasi penggalian tersebut ditemukan dua buah prasasti yang ditulis dalam aksara Jawa kuna dan bahasa Jawa kuna.
Isi tulisan yang ditemukan berbicara mengenai pembebasan pajak tanah di "Desa Pananggaran" dan "Desa Parhyangan" untuk pembuatan bendungan dan irigasi.
Pajak tersebut juga dibuat untuk mendirikan bangunan suci bernama "Tigaharyyan" oleh penguasa Kerajaan Mataram Kuno.
Pada tahun 2015 ditemukan kembali satu buah prasasti yang ditulis dengan aksara Jawa Kuno dan bahasa Jawa Kuno yang berangka tahun 900 Masehi.
Isinya tentang perbaikan bendungan dan tanah perdikan bagi bangunan suci "Tiga Ron". (1)
Baca: Candi Gebang
Baca: Candi Barong
Baca: Candi Banyunibo
Sejarah #
Bangunan induk Candi Kedulan ditemukan pada tanggal 24 November 1993 secara tidak sengaja oleh penambang pasir yang sedang menambang pasir.
Penemuan candi tersebut terjadi di lahan gersang yang merupakan "tanah bengkok" desa Tirtomartani.
Yang disebut "tanah bengkok" adalah tanah milik desa yang diperbolehkan untuk didayagunakan dan diambil hasilnya oleh kepala desa selama masa jabatannya.
Penambangan pasir kemudian dihentikan dan dilanjutkan penggalian arkeologi yang dilakukan oleh BP3 secara bertahap.
Saat penggalian lanjutan dilakukan, kondisi candi sudah roboh, batu-batunya terserak karena diterjang lahar Merapi dan terkubur pada kedalaman enam meter di bawah permukaan tanah.
Setelah petugas arkeolog menggali sedalam tujuh meter di lahan seluas 4,000 meter persegi, terpampanglah candi induk Kedulan.
Candi berdenah bujur sangkar ini memiliki panjang 13.7 meter dan tinggi 8.009 meter.
Para ahli memperkirakan bahwa di kompleks Candi Kedulan terdapat sebuah candi utama yang menghadap ke timur, berhadapan dengan tiga buah candi perwara yang berjajar dari utara ke selatan.
Kompleks candi dikelilingi pagar pembatas, terlihat dari adanya dinding sepanjang dua meter dari timur ke barat.
Perkiraan tersebut didasarkan pada kemiripan Candi Kedulan dengan Candi Sambisari yang telah selesai dipugar pada tahun 1985.
Baik Candi sambisari maupun Candi Kedulan merupakan candi yang memiliki corak agama Hindu. (2)
Bentuk Bangunan #
Arsitektur dari candi ini terlihat mirip seperti gaya Candi Sambisari dan Candi Ijo.
Candi yang mempunyai hiasan berupa relief mulut kala (raksasa) dengan taring bawah ini pertama kali ditemukan di tengah sawah pada tahun 1993 oleh para pencari pasir yang mengeduk pasir untuk bahan bangunan.
Serupa dengan candi Sambisari, candi utama menghadap ke timur, dengan tiga candi perwara (pengawal) di hadapannya.
Pintu masuk candi ini berada di sisi timur dengan anak tangga kecil di depan pintu.
Di dalam bangunan candi terdapat yoni dan lingga yang masih utuh.
Dinding sisi selatan, barat, dan utara masing-masing dihiasi dengan patung figur Dewi Tara, Dewa Ganesha, dan Rsi Agastya, berturut-turut. (3)
Bentuk bangunan Candi Kedulan sekilas terlihat sangat mirip dengan Candi Sambisari. (4)
Perbedaan di antara keduanya hanyalah bahwa Candi Sambisari menghadap ke barat, sementara candi Kedulan menghadap ke timur.
Pagar luar seperti yang ditemukan di Candi Kedulan terdapat juga di Candi Sambisari.
Di Candi Kedulan ditemukan juga arca Durga Mahesasuramahardini di utara, arca Ganesha di barat, arca Agastya dan Mahakala di selatan, serta Nandiswara di kanan-kiri pintu masuk candi.
Saat ini, yang sudah terbuka baru candi perwara yang berada di ujung selatan.
Candi perwara ini berada empat meter di bawah permukaan tanah.
Lokasi candi perwara ini berada persis di bawah jalan kampung.
Sementara candi perwara tengah, sedang dalam proses penggalian dan sudah menampakkan beberapa batu candi, sedangkan candi perwara di sisi utara sama sekali belum digali.
Pada masa penggalian, di dekat arca Agastya, ditemukan dua buah prasasti yang masing-masing panjangnya 75 cm, lebar 45 cm dan tebal sekitar 23 cm. Kedua prasasti ini ditulis dengan huruf Palawa dan berbahasa Sansekerta.
Menilik beratnya, kemungkinan besar sejak semula kedua prasasti yang dikenal dengan Prasasti Pananggaran dan Prasasti Sumundul tersebut memang terletak di tempat itu.
Keduanya berangka tahun bertahun 791 Saka atau 869 Masehi.
Terlihat dari tahun pembuatan prasasti, diduga Candi Kedulan dibangun ketika Rakai Kayuwangi memerintah Kerajaan Mataram Hindu.
Kedua prasasti tersebut memuat ketetapan bahwa penggunaan bendungan di desa Pananggaran untuk kepentingan masyarakat.
Kemudian, pendapatan yang dihasilkan dari bendungan itu dibebaskan dari pajak oleh negara karena digunakan untuk mendanai Candi Kedulan.
Baca: Candi Abang
Baca: Candi Selogriyo
Baca: Candi Sajiwan
Lokasi dan Akses #
Candi Kedulan ini berlokasi di Dusun Kedulan, Kelurahan Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Yogyakarta.
Sampai saat ini fasilitas yang ditawarkan pihak pengelola Candi Kedulan masih minim.
Hanya ada area parkir untuk pengunjung yang datang.
Harga tiket masuk pun tidak dikenai biaya.
Candi Kedulan bisa dicapai dari arah Candi Kalasan, dari jalan Jogja-Solo.
Dari Candi Kalasan Yogyakarta, terdapat pertigaan lampu merah, pengunjung belok ke arah Utara dan ikuti jalannya.
Selama 10 menit perjalanan, nanti akan ada sebuah perempatan, kemudian belok ke arah Barat.
Lurus terus sampai menemui petunjuk arah masuk ke area Candi Kedulan.
Candi ini berada di gang sempit di tengah pemukiman warga, sehingga pengunjung yang datang harus berjalanan kaki sekitar 10 meter dari tempat parkir menuju candi.
Setelah itu, nanti akan ada bukit atau gundukan lembah dan di situlah Candi Kedulan berada. (5)
| Nama Candi | Candi Kedulan |
|---|
| Lokasi | Dusun Kedulan, Kelurahan Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Yogyakarta |
|---|
| Google Map | https://goo.gl/maps/Sp3KnjPTaCrmjKLp9 |
|---|
Sumber :
1. id.wikipedia.org
2. candi.perpusnas.go.id
3. gudeg.net