Warga China Positif Terjangkit Coronavirus setelah Seminggu Liburan di Bali dan Naik Lion Air

Informasi itu berasal dari otoritas Anhui, China dan dimuat dalam unggahan resmi administrasi Anhui di Weibo pada Kamis (6/2/2020).


zoom-inlihat foto
warga-china-dinyatakan-positif-corona-setelah-kunjungi-bali-dan-naik-lion-air-1.jpg
Kolase Tribunnewswiki/Muzzafar Kasim/Kementerian Kesehatan Malaysia/AFP/Wartakota
Warga China Dinyatakan Positif Corona Setelah Kunjungi Bali dan Naik Lion Air.(Kolase Tribunnewswiki/Muzzafar Kasim/Kementerian Kesehatan Malaysia/AFP/Wartakota)


Danang kembali menegaskan, saat pemeriksaan kesehatan di bandara, sebelum pesawat lepas landas, tidak ditemukan tanda-tanda penumpang maupun awak pesawat yang terindikasi virus corona.

Baca: Viral Foto Kondisi Tangan Dokter yang Teliti Virus Corona di China, Bengkak dan Merah, Kerja 12 Jam

Seorang sukarelawan dari Kementerian Komunikasi Singapura bersiap untuk mengumpulkan umpan balik dari anggota masyarakat mengenai situasi wabah virus coronavirus saat ini saat istirahat makan siang di distrik bisnis keuangan Raffles Place di Singapura pada 5 Februari 2020. Roslan RAHMAN / AFP
Seorang sukarelawan dari Kementerian Komunikasi Singapura bersiap untuk mengumpulkan umpan balik dari anggota masyarakat mengenai situasi wabah virus coronavirus saat ini saat istirahat makan siang di distrik bisnis keuangan Raffles Place di Singapura pada 5 Februari 2020. Roslan RAHMAN / AFP (Roslan RAHMAN / AFP)

“Sehubungan dengan informasi yang berkembang terkait satu penumpang dari Wuhan yang dikabarkan terindikasi virus Corona,

bahwa Lion Air menerima keterangan setelah seluruh awak pesawat dan penumpang dilakukan pemeriksaan,

pengecekan oleh tim medis Kantor Kesehatan Pelabuhan/ KKP Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai dinyatakan tidak terindikasi (tidak memiliki tanda-tanda) terkena virus dimaksud,” tegasnya.

Baca: 17 AGUSTUS - Serial Pahlawan Nasional: I Gusti Ngurah Made Agung

Baca: Dokter yang Tangani Virus Corona Meninggal, Warga China Tuntut Permintaan Maaf Pemerintah Wuhan

Seorang pekerja dari dinas kebersihan dan desinfeksi menyemprotkan desinfektan di kereta sebagai bagian dari upaya untuk mencegah penyebaran virus baru yang berasal dari kota Wuhan di Cina di stasiun kereta api Suseo di Seoul pada 24 Januari 2020. Korea Selatan pada 24 Januari mengkonfirmasi kasus kedua dari virus seperti SARS yang telah menewaskan sedikitnya 26 di Cina, karena kekhawatiran meningkat tentang wabah yang lebih luas. Hong Yoon-gi / AFP
Seorang pekerja dari dinas kebersihan dan desinfeksi menyemprotkan desinfektan di kereta sebagai bagian dari upaya untuk mencegah penyebaran virus baru yang berasal dari kota Wuhan di Cina di stasiun kereta api Suseo di Seoul pada 24 Januari 2020. Korea Selatan pada 24 Januari mengkonfirmasi kasus kedua dari virus seperti SARS yang telah menewaskan sedikitnya 26 di Cina, karena kekhawatiran meningkat tentang wabah yang lebih luas. Hong Yoon-gi / AFP (Hong Yoon-gi / AFP)

Ketika pesawat berada pada pelataran parkir bandar udara (apron), petugas teknisi bekerjasama dengan pihak terkait melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman (disinfectant spray) sesuai prosedur yang berlaku.

Hal itu dilakukan sebagai upaya keselamatan, keamanan dan kenyamanan perjalanan udara para awak serta penumpang pesawat.

Tindakan ini juga sebegai salah satu antisipasi mengenai dampai wabah virus corona seperti pemberitahuan dari otoritas setempat.

Baca: Sudah Habiskan Dana Rp 847 Triliun, Virus Corona jadi Wabah Paling Mahal di Dunia dalam 20 Tahun Ini

Baca: Terungkap, Arsitek RS Corona yang Dibangun 10 Hari Bersekolah di Jember, Hadiri Reuni Tahun Ini?

(TribunnewsWiki.com/Saradita Oktaviani/Kompas.com/Tribun Bali)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved