Akun Twitter Rusia Nyinyiri Penyemprotan Desinfektan ke WNI dari Wuhan, Ini Penjelasan Kemenkes RI

Sebuah akun asal Rusia dengan nama @russian_market mengomentari video kedatangan WNI dari Wuhan yang mendarat di Bandara Hang Nadim, Batam.


zoom-inlihat foto
evakuasi-wni-dari-wuhan.jpg
dok. Kementerian Luar Negeri
WNI dari Wuhan disemprot cairan disinfektan begitu tiba di Bandara Hang Nadiem, Batam. Penyemprotan merupakan bagian kecil dari proses pencegahan terhadap wabah Virus Corona.


"Misalnya ada partikel virus yang nempel kan enggak langsung ke lipatan-lipatan, dia pasti ke permukaan-permukaan yang sangat mudah tertempel, di situlah sasarannya (penyemprotan) kita," ujar dia.

Dengan semua upaya yang telah dilakukan, Busroni yakin perlakuan yang diberikan kepada WNI dari China sudah sangat maksimal dan sesuai dengan standar.

"Secara standar WHO, itu sudah dilakukan secara maksimal, ketika mereka mau berangkat, waktu di pesawat juga, nah ketika turun juga diulang," kata Busroni.

Adapun penyemprotan yang dilakukan dengan posisi WNI sambil berjalan agar proses berjalan cepat.

"Maksudnya begini, supaya jalannya tidak menghambat, satu orang-satu orang kan lama. Jadi kepastian untuk dapat semprotan itu dapat.

Coba satu orang-satu orang, 200 ini kan lama banget, itu sambil jalan saja dapat," jelas Busroni.

Baca: Pengorbanan Petugas Medis Tangani Virus Corona: Rela Pakai Popok Sekali Pakai, Tangan Jadi Keriput

 

7 Orang tidak ikut pulang ke Indonesia

Menkes Sebut 4 WNI Menolak Dievakuasi dari Wuhan, 3 Tak Lolos "Screening" di China : Yang Pulang ke Indonesia Sehat Semua

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyatakan 238 warga negara Indonesia ( WNI) dievakuasi dari Provinsi Hubei, China, ke Tanah Air dalam kondisi sehat.

Jumlah itu berkurang tujuh orang dari rencana awal.

 Semula, pemerintah hendak mengevakuasi 245 orang.

"Jadi 238 yang datang, menurut data," kata Menkes, dikutip dari Kompas.com, Minggu (2/2/2020).

Sejumlah WNI dari Wuhan turun dari Pesawat Batik Air di Bandara Hang Nadim, Batam, Minggu (2/2/2020) pagi
Sejumlah WNI dari Wuhan turun dari Pesawat Batik Air di Bandara Hang Nadim, Batam, Minggu (2/2/2020) pagi (TRIBUNBATAM.id/ARGIANTO DA NUGRAHA)

Menkes akan memeriksa kembali kepastian jumlah tersebut.

Dari tujuh orang yang tak kembali ke Tanah Air, empat di antaranya menyatakan tidak bersedia dievakuasi atas kehendak sendiri.

"Empat orang menyatakan untuk tidak mau berangkat karena lebih nyaman di sana.

Meski kita sudah tawarkan semua," tambahnya.

Mereka telah membuat surat pernyataan yang menyebutkan alasan mereka tidak bersedia dievakuasi.

Sementara tiga orang lainnya tidak berhasil melalui uji pemeriksaan yang dilakukan oleh Pemerintah China.

"Yang tiga tidak lolos screening, screening yang dilakukan pemerintah China yang meliputi bertahap, tiga tahap mereka harus jalani," ujarnya.

Baca: Pasien Sembuh dari Virus Corona Ternyata Dapat Terinfeksi Kembali, Simak Penjelasan Ahli Medis

Pemeriksaan yang dilakukan pemerintah China, lanjut Terawan memberi sedikit kelegaan karena memberi kepastian bahwa WNI yang berhasil dievakuasi adalah mereka yang dalam keadaan sehat.





Halaman
123
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved