Gara-gara Utang Setengah Liter Bensin Rp 4.500 Diumbar, Pria Ini Tusuk Tetangganya hingga Tewas

Hanya karena sakit hati utangnya setengah liter bensin sejumlah Rp 4.500 diumbar ke tetangga, pria ini tega tusuk tetangganya hingga tewas.


zoom-inlihat foto
hanya-karena-sakit-hati-utangnya-setengah-liter-bensin-sejumlah-rp-4500.jpg
Posbelitung.co/Dede Suhendar
Hanya karena sakit hati utangnya setengah liter bensin sejumlah Rp 4.500 diumbar ke tetangga, pria ini tega tusuk tetangganya hingga tewas.


Setelah tuak habis, Mariadi memutuskan pulang melewati rumah korban. Mengingat korban dan pelaku bertetangga hanya berjarak sekitar 100 meter.

Namun Mariadi melihat pintu rumah korban terbuka dan muncul liat untuk melakukan tindakan kejahatan itu.

Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi Pembunuhan (kantipurnetwork.com)

Kronologi

Sebelumnya diberitakan, seorang lelaki berinisial Mariadi (22) warga Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung tega menusuk tetangganya Soni Pranata (20), Minggu (19/1/2020) malam lalu.

Pelaku tega melakukan perbuatan tersebut ketika kedapatan memasuki rumah korban sekitar pukul 23.30 WIB.

Sebelumnya korban sempat melakukan perlawanan tapi pelaku langsung menusuk perut kanan belakang.

"Intinya pelaku ini kepergok karena ada teriakan anak korban. Artinya ini masalah pribadi tidak ada unsur sara dan lainnya," ujar Kapolsek Membalong Iptu M Tommy kepada posbelitung.co, Senin (20/1/2020).

Ia mengungkapkan berdasarkan berdasarkan hasil pemeriksaan, motif pelaku melakukan perbuatan tersebut karena sakit hati kepada ibu korban.

Sehingga pada Minggu (19/1/2020), ketika melihat rumah korban terbuka, muncul niat pelaku melakukan niat jahatnya.

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam.
Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. (pixabay.com)

Saat menuju rumah korban, pelaku membawa sebilah pisau dapur yang diambil dari jok motornya.

Namun naas ketika pelaku masuk rumah, kedapatan oleh anak korban yang langsung berteriak.

"Memang malam itu pelaku dalam kondisi mabuk. Setelah pulang melihat pintu rumah korban terbuka, akhirnya pelaku balik lagi," ungkapnya.

Sementara itu pelaku sudah diamankan jajaran Polsek Tanjungpandan dan masih dilakukan pendalaman terkait motif kejadian tersebut.

Sedangkan korban dilarikan ke RSUD Marsidi Judono Tanjungpandan untuk mendapatkan perawatan medis.

Namun pada Senin (20/1/2020), korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka tusuk yang dideritanya.

"Untuk sementara masih dalam proses penyidikan dan demi keamanan pelaku sendiri, kami bawa ke Mapolres Belitung," kata Tommy.

Baca: Berawal dari Adu Mulut, Seorang Anak di Tulungagung Serang Ibu Kandung Pakai Balok Kayu

Baca: Batam Bersepeda Digelar Senin, Warga Protes Banyak Siswa Telat Sekolah hingga Karyawan Dipotong Gaji

(Posbelitung.co/Dede Suhendar)(TRIBUNNEWSWIKI.COM/ Abdurrahman Al Farid)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved