Suara Ustadz Abdul Somad UAS Bergetar Tanggapi Rusuh Wamena: Kita Disatukan oleh Pancasila

UAS memberikan pesan menyejukkan dan mendorong agar semua orang di Indonesia memberi bantuan kepada korban kerusuhan di Wamena tersebut.


zoom-inlihat foto
uas0002.jpg
capture video di wa
Suara Ustadz Abdul Somad UAS Bergetar Tanggapi Rusuh Wamena: Kita Disatukan oleh Pancasila.


Orang sabalah membaka (sebelah membakar), jihad awak menolong.

Maka, buatlah posko-posko.

Bangkitkan, tolong saudara-sudara kita, bagi modal, bagi usaha.

Kekeluargaan orang Minangkabau akan tetap terjaga.

Apa yang dialami beberapa hari hanya membangkitkan semangat persaudaraan orang Minangkabau.

Aga kareba (apa kabar, bahasa Bugis Makassar) saudara-saudaraku dari Makassar

Dulu kalian orang Bugis, orang Makassar pernah dibuang oleh Belanda nun jauh di Afrika Selatan.

Tapi apa yang terjadi?

Syekh Yusuf Al Makassary justru mengembangkan Islam (di Afrika Selatan).

Dicampakkan di Ceylon, Srilanka, Islam berkembang di Srilanka.

Dibuang lagi ke Afrika Selatan, bahkan Nelson Mandela pun memberikan penghargaan untuk kalian.

Ketika saya pernah menyampaikan tausiyah di Sydney, di Australia, dibawa oleh sahabat saya untuk melihat bagaimana Islam sampai ke Melbourne, sampai ke Australia, rupanya nenek moyang kalian yang mengislamkan.

Padahal cita-cita (nenek moyang) kalian, cita-cita mereka hanya ingin menangkap mencari teripang.

Mencari rezeki tapi rupanya mereka tetap berdakwah.

Maka, bangkit wahai saudaraku, orang Makassar, orang Bugis.

Saudara-saudaraku orang Jawa yang ada di perantauan, pribon kabare (apa kabar, bahasa Jawa).

Sulit memang, susah, tapi ke mana saja dilihat bumi di Nusantara ini, dulu nenek moyang kalian pernah menyatukan Nusantara.

Bahkan kekuasaannya sampai ke Vietnam sana.

Maka, bangkit.

Jangan pernah menyerah.





Halaman
1234
Editor: haerahr
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved