“Kalau ini enggak ada komentar,” kata Johan.
Baca: Deretan Poin dalam Draf Revisi UU KPK yang Berpotensi Lumpuhkan Lembaga Antirasuah
Pamit dari Istana
Johan Budi Sapto Pribowo yang merupakan Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi akhirnya pamit dari Istana.
Hal itu dikarenakan dia akan segera dilantik sebagai anggota DPR periode 2019-2024 pada 1 Oktober mendatang.
“Saya sudah pamit ke Presiden Rabu kemarin,” kata Johan seperti dilansir Kompas.com.
Johan juga sudah pamit dari grup WhatsApp yang berisi wartawan Istana dan sejumlah menteri Kabinet Kerja.
“Dengan ditetapkannya saya sebagai anggota DPR periode 2019-2024, berakhir pula tugas saya sebagai staf khusus presiden. Izin pamit kepada teman-teman yang sangat luar biasa,” kata Johan.
“Mohon maaf jika selama saya bertugas sebagai staf khusus presiden ada salah kata dan tindakan sekaligus ucapan terima kasih atas kerja samanya selama ini,” tulis Johan.
“Mari kita dukung dan support penuh kepemimpinan Bapak Presiden Jokowi dalam melaksanakan tugas ke depan,” kata dia.
Baca: Tolak Revisi UU KPK, Agus Rahardjo: KPK Berada di Ujung Tanduk
Baca: Terima Draf RUU KPK, Jokowi: Jangan Sampai Ada Pembatasan yang Mengganggu Independensi KPK
Johan Budi menjabat sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi sejak Januari 2016.
Sebelum masuk Istana, ia Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi.
Pada Pileg 2019, ia memutuskan bergabung dengan PDI-P dan menjadi calon anggota legislatif dari partai berlambang banteng itu.
Johan yang maju di dapil Jawa Timur VII meraih 76.395 suara.
(TribunnewsWIKI/Kompas.com/Ihsanuddin/Widi Hermawan)