Tiga wilayah tersebut adalah Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.
Hingga kini, beberapa alternatif lokasi ibu kota baru terus dikaji.
Presiden Jokowi mengatakan akan segera memaparkan detail setelah diputuskan.
Baca: 15 Poin Pidato Pesiden Joko Widodo Dalam Sidang MPR 2019
Menteri Perencanaan Pembangunan (PPN) Bambang Brodjonegoro menjelaskan nantinya presiden akan memberikan arahan, agar pusat pemerintahan yang baru dibangun seperti standar kota internasional.
Nantinya, ibu kota baru ini juga akan menjadi rujukan dan acuan pengembangan kota-kota lain di Indonesia.
Bambang Brodjonegoro juga menjelaskan bahwa nantinya biaya pemindahan ibu kota berasal dari APBN, kerja sama pemerintah-badan usaha, serta dari partisipasi swasta BUMN.
Untuk APBN, Bambang Brodjonegoro menjelaskan pemerintah akan berupaya melakukan kerjasama pengelolaan aset.
Pemindahan ibu kota merupakan proyek jangka panjang.
Baca: Risiko Pemindahan Ibu Kota : Bahaya Tanah Gambut, Konflik Agraria hingga Picu Pembakaran Lahan
Bambang Brodjonegoro yang juga Kepala Bappenas menjelaskan, tahun 2020 hanya merupakan tahap awal.
Tahap tersebut meliputi penyiapan infrastruktur dasar, land clearing, dan berbagai hal lain.
Namun, ia mengungkapkan tahapan tersebut masih awal, tidak akan besar.
Selanjutnya, pada 2021 pemindahan ibu kota memasuki tahap full construction.
Pemindahan tahap pertama diharapkan dapat dilangsungkan pada 2024.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ekarista/Ahmad Nur Rosikin)
Jangan lupa subscribe channel YouTube Tribunnewswiki.com: