Diketahui, Pegi adalah salah satu dari anggota geng motor yang membunuh Vina dan Eky di Cirebon.
Setelah peristiwa tewasnya Vina dan Eky pada tahun 2016 lalu, Pegi memilih untuk menutup diri.
Berbagai cara dilakukan Pegi agar aktivitasnya tak terpantau banyak orang.
Pegi Setiawan juga memilih untuk tak datang lagi ke sebuah warung tempat nongkrong favoritnya dulu bersama para geng motor.
Lokasi tempat tongkrongan yang sering dikunjungi Pegi Setiawan yakni terletak di Jalan Perjuangan, Kota Cirebon dekat SMPN 11 Cirebon.
Di lokasi itu, Pegi Setiawan kerap berkumpul dengan anak remaja.
Baca: Linda Sahabat Vina Cirebon Buka Suara Usai Pegi Setiawan Ditangkap, Bicara soal Pelaku Buron 8 Tahun
Pegi Setiawan memilih untuk bergaul di luar dibandingkan kumpul dengan teman di area rumahnya.
Saking tertutupnya, bahkan tetangga di area rumah Pegi Setiawan jarang ada yang mengenalnya.
Kepala Desa Kepongpongan, Wawan Setiawan mengatakan bahwa Pegi telah tercatat sebagai warga Desa Kepongpongan, namun jarang bergaul di desanya.
"Pegi Setiawan ini memang tercatat di sini dengan identitas orang tua bernama Pak Rudi dan Ibu Kartini.
Namun, Pegi tidak dikenal oleh masyarakat karena tidak pernah bergaul di Desa Kepongpongan, lebih sering di kota," ungkap Wawan.
Wawan Setiawan sempat terdiam lantaran remaja yang bernama Pegi di desanya tak hanya satu orang.
"Kami sempat bingung karena ada lima orang dengan nama Pegi di sini. Namun, Pegi yang ditangkap ini lebih sering beraktivitas di kota," lanjutnya.
Baca: Viral Curhatan Pegi Setiawan alias Perong 2016, Tak Merasa Salah Terkait Kasus Vina Cirebon dan Eky
Terkait dengan sosok terpidana lain di perbatasan desa, Wawan pun mengaku tidak mengenal mereka.
"Saya tidak mengenal ketujuh terpidana yang sedang menjalani hukuman karena mereka warga kota, sedangkan Pegi warga Desa Kepongpongan," jelasnya.
Sementara itu, para pelaku yang membuat Vina dan Eky tewas diketahui kerap nongkrong disuatu tempat.
Sebelum peristiwa pembunuhan terjadi, para pelaku nongkrong di warung Ibu Nining.
Lokasi tongkrongannya terletak di Gang Bhakti 2, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat.