"Masuknya Sandiaga ke PPP cukup membuka peluang posisi cawapres. Pertama, karena Presiden pernah sebut namanya, (kedua) juga Ganjar yang belum miliki cawapres unggulan," kata Dedi.
Kendati berpeluang mendampingi Ganjar, Sandiaga mengaku ikhlas apabila tak diusung oleh PPP sebagai cawapres.
Baca: Menag Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Ganjar, Erick, & Sandiaga, Ada Kesepakatan Bertanda Tangan
Menurut Sandiaga, posisi atau jabatannya di PPP akan ditentukan oleh pimpinan partai politik.
"Saya ikhlas, saya bergabung ini karena ada kesepakatan dari perjuangan ke depan."
"Nanti keputusannya apa, tentunya menjadi wewenang pimpinan partai politik dan gabungan partai politik," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (12/6/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.
"Saya tidak pernah mematok-matok jabatan, tapi saya melihat kesamaan pemikiran dari gagasan percepatan pembangunan," kata dia.
Ridwan Kamil mengaku sempat berkomunikasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Dia mengatakan komunikasinya dengan putri Bung Karno itu terjadi saat pembangunan monumen nasional Bung Karno.
"Dengan Bu Mega itu salah satunya kan kita lagi membangun monumen Bung Karno, dimana saya ikut mensupervisi melaporkan bahwa sudah 70 persen monumennya," kata dia di Kemendagri, Jakarta, Selasa (5/9/2023).
Namun, dia mengatakan komunikasinya dengan Megawati tak hanya tentang Pemilu 2024.
"Jadi, komunikasi iya tapi tidak melulu tentang perpolitikan," ujarnya.
Baca berita lain tentang Pilpres 2024 di sini.