Adapun dengan pernyataan dukungan itu, Golkar dan PAN bisa dikatakan sudah masuk ke dalam KKIR yang mengusung Prabowo sebagai bakal capres.
Sebelumnya, pada bulan April lalu Jokowi bertemu dengan Gerindra, PKB, PAN, Golkar, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mewacanakan pembentukan koalisi besar. Dari sejumlah partai itu, hanya PPP yang memutuskan arah dukungan yang berlainan, yakni kepada Ganjar Pranowo yang diusung oleh PDIP.
Pada pertemuan itu Presiden merestui wacana tersebut dan menganggap beberapa partai itu cocok untuk bekerja sama.
“Cocok. Saya hanya bilang cocok. Terserah kepada ketua-ketua partai atau gabungan ketua partai. Untuk kebaikan negara, untuk kebaikan bangsa untuk rakyat, hal yang berkaitan, bisa dimusyawarahkan itu akan lebih baik,” kata Jokowi selepas bertemu dengan partai-partai itu.
Dalam kesempatan itu Jokowi juga menegaskan tak akan ikut campur dalam penggabungan koalisi.
Baca berita lain tentang Pilpres 2024 di sini.