Hal ini lantaran adik Megawati Soekarnoputri gegerkan publik dnegan kabar rumahnya disita PN Jakarta Selatan.
Lantas siapa Guruh Soekarnoputra sebenarnya?
Inilah profil Guruh Soekarnoputra, anak Soekarno yang rumahnya disita oleh PN Jaksel.
Guruh Soekarnoputra memiliki nama lengkap Muhammad Guruh Irianto Soekarnoputra.
Adik kandung Megawati Soekarnoputri ini lahir di Jakarta, pada 13 Januari 1953.
Baca: Pesan Megawati untuk Rakyat saat Pilih Pemimpin: Mesti Dilihat Lahir Batin, Jangan Fisik Saja
Baca: Mengintip Rumah Mewah Ratusan Miliar Rupiah Milik Guruh Soekarnoputra yang Disita PN Jaksel
Guruh Soekarnoputra adalah anak bungsu dari pasangan Presiden Soekarno dan Fatmawati.
Adik Megawati Soekarnoputri ini mengenyam pendidikan dasar hingga menengah di Cikini.
Kemudian Guruh Soekarnoputra melanjutkan pendidikan S1 Ilmu Administrasi Negara STIAMI dan tamat pada tahun 2008.
Guruh Soekarnoputra kemudian melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dengan menyelesaikan pendidikan S2 Manajemen SDM di ST Manajemen/PANI pada 2010.
Guruh Soekarnoputra aktif sebagai politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP dan terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024.
Pada 2012, Guruh Soekarnoputra menyelesaikan pendidikan S2 Ilmu Administrasi Publik dari STIA.
Sejak kecil, Guruh Soekarnoputra telah memiliki ketertarikan terhadap dunia seni.
Guruh Soekarnoputra mengasah bakat di bidang tari dan dunia musik serta sempat mendirikan grup kesenian indonesia yang bernama Gencar Semarak Perkasa (GSP) Production.
Sebelumnya, Guruh juga pernah membentuk Swara Mahardika.
Selain itu, Guruh Soekarno juga pernah mendirikan grup musik bernama Guruh Gipsy dan Gank Pegangsaan, bersama Keenan Nasution, Abadi Soesman dan Chrisye.
Guruh Soekarnoputra aktif sebagai seorang politisi dan tergabung dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau yang biasa dikenal dengan PDI Perjuangan.
Pada periode 2014-2019, Guruh Soekarnoputra berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI, mewakili Daerah Pemilihan Jawa Timur VI.
Pada Pemilu 2019, Guruh Soekarnoputra kembali maju sebagai Calon Legislatif dari Partai PDI Perjuangan.
Guruh berhasil meraih 131.986 suara dari Daerah Pemilihan Jawa Timur VI.