"Enak dan nyaman dikendarai, dan yang jelas membantu saya sampai ke kantor tepat waktu. Kalau sebelum berangkat sudah nyaman, tentu mood kerja akan semakin bagus. Jadi makin semangat kerja. Dan yang terpenting adalah sangat mendukung untuk Cari Aman karena motor ini sangat menunjang untuk safety riding," katanya.
Irit BBM
Tidak salah rasanya menyebut Honda Scoopy sebagai #hondamotorewongjawatengah. Selain punya tampilan khas retro menarik, sekaligus tangguh di jalan, skutik ini punya konsumsi BBM yang cukup irit.
Honda Scoopy punya mesin dengan klep berpendingin udara, serupa dengan Honda All New BeAT dan Genio.
Kemudian, rata-rata konsumsi bensinnya mencapai 55,7 km/liter, berdasarkan sejumlah tes.
"Nggak nyangka ternyata motor ini irit juga. Pokoknya saya setia deh sama Honda Scoopy," kata Cynthia.
Baca: Makin Gaya, New Honda Scoopy Hadir dalam Tampilan Baru
Memiliki kendaraan bermotor yang irit BBM tentu keinginan semua orang.
Apalagi, di kala kondisi saat ini dimana ada fluktuasi harga BBM, memiliki kendaraan irit konsumsi bahan bakar adalah hal yang krusial.
Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah Oke Desiyanto, pengguna motor Honda tidak perlu risau lantaran Honda memasarkan motor yang punya konsumsi BBM terbilang paling irit.
Pada tipe bebek/cub seperti Honda Revo pemakaian BBMnya 59,8 km/liter. Kemudian untuk tipe matik seperti Honda Beat pemakaian BBMnya 60,6 km/liter. Angka tersebut berdasarkan metode uji ECE R40 Euro 3 dengan teknik uji dari kondisi idling, akselerasi awal, akselerasi menengah, kecepatan tinggi, tarikan gas dari kecepatan 0 km/jam hingga kecepatan tertentu bahkan 90km/jam, dan ditahan dari 8 detik hingga 20 detik dengan total pengujian 400 detik menggunakan siklus tertentu untuk uji emisinya termasuk memperlihatkan konsumsi bahan bakar mendekati konsumsi bahan bakar sesungguhnya.
Apalagi, ada indikator irit berkendara (ECO indicator) yang dapat dimanfaatkan untuk notifikasi jika kecepatan dan bukaan gas masuk dalam jangkauan penghematan. Pengendara juga bisa mengaktifkan fitur ISS (idling Stop System).
“Bikers perlu memahami cara berkendara untuk mencapai keiritan mesin dan menghindari gaya berkendara yang ugal-ugalan karena dalam berkendara saat ini selain mempertimbangkan pemakaian BBM yang irit, juga harus memikirkan gaya berkendara yang mengutamakan Cari Aman,” ujar Oke.