Adhi menyebut agensi ini memliki kriteria khusus sebelum merekrut host.
"Per bulan agensi bisa untung Rp4-Rp5 juta dari satu host," ujarnya.
Adhi menyampaikan bahwa sejauh ini uang hasil memamerkan tubuh di medsos itu digunakan untuk kepentingan pribadi.
"Informasinya, hasil menjual konten pornografi ini untuk perawatan diri, kebutuhan pribadi dan tabungan untuk membeli mobil. Kami masih dalami," Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto Utomo.
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini