Pada Senin 14 Februari 2011, Muhammad Assegaf membela Abu Bakar Baasyir di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Assegaf menegaskan bahwa perkara Baasyir adalah rekayasa terkait dengan penangkapan-penangkapan sebelumnya.
Sebelumnya, Jaksa penuntut umum mendakwa Amir Jamaah Anshar Tauhid Ustad Abu Bakar Baasyir merencanakan pelatihan militer di Aceh.
Hal itu diketahui dari obrolan pertemuan Baasyir dengan Joko Pitono alias Yahya Ibrahim alias Dulmatin.
Mohammad Assegaf pada tahun 2011 juga pernah membela Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus kuota daging sapi.
Assegaf menjelaskan bahwa kapasitas Luthfi Hasan sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yaitu mendorong berdasarkan masukan dari masyarakat perihal daging.
Dalam kasus tersebut, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga ada aliran dana ke Luthfi sebesar Rp 1 miliar dari PT Indoguna Utama melalui orang dekatnya, Ahmad Fathanah yang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka KPK.
(tribunnewswiki.com/Rakli, Tribunnews.com/Hasanudin Aco, Kompas.com)
Baca lebih lengkap berita terkait lainnya di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Pengacara Senior Mohammad Assegaf Meninggal: Pernah Membela Soeharto, Rizieq Shihab hingga Baasyir"