Larutan air garam atau saline dipercaya mampu mengurangi peradangan yang terjadi di tenggorokan.
Namun, kamu hanya bisa merasakan manfaat berkumur dengan larutan air garam kala berbuka puasa, selepas makan sahur, dan sebelum tidur.
Selain itu, jangan menelan air garam ini, cukup berkumur hingga saline terasa menyentuh tenggorokan.
Berpuasa ketika sedang sakit tenggorokan membuat kamu selalu ingin beristirahat.
Tidak hanya untuk mengurangi aktivitas, istirahat juga dibutuhkan agar tubuh mampu melawan segala infeksi.
Meski puasa membuat jam istirahat kamu berubah, pastikan kamu tetap tidur malam minimal 7 jam.
Makanan dan minuman yang berkuah dan hangat dipercaya mampu membantu melegakan tenggorokan dan mengurangi rasa nyeri karena sakit tenggorokan yang kamu alami.
Ini merupakan obat tenggorokan alami yang masih saja dipercaya hingga kini.
Baca: Makanan Berkuah Gurih Untuk Buka Puasa Ramadhan: Ada Rawon Khas Jawa Timur hingga Baso Cuanki
Baca: Balita Asal Magelang Telan Koin Rp 1000, Tersangkut di Tenggorokan Tiga Hari
Kapan saja kamu mengalami sakit di tenggorokan, hindari konsumsi makanan atau minuman dingin ketika berbuka puasa.
Lalu, sebisa mungkin pilih makanan untuk sahur dan berbuka yang mudah ditelan untuk membuat tenggorokan tidak bekerja terlalu keras.
Untuk mempercepat proses penyembuhan, maka sebaiknya konsumsi juga vitamin dan suplemen saat berbuka puasa dan sahur.
Baca tips lain mengenai puasa di sini.