Ali Ngabalin Sebut Jokowi akan Tempatkan Dua Nama Menteri Baru dari Pejabat Lama

Penulis: Shin PuanMaharani
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ali Ngabalin Sebut Jokowi akan Tempatkan Dua Nama Menteri Baru dari Pejabat Lama

Sementara itu, terkait waktu pelantikan, Ngabalin pun meyakini Jokowi akan melakukannya dalam waktu dekat.

Hal ini, menurut Ngabalin, sesuai ciri khas kerja Jokowi yang tak membiarkan pekerjaan berlarut-larut.

"Kalau tidak pekan ini pekan besok, yang pasti tidak lama."

"Kalau Pak Jokowi itu tidak lama-lama, beliau itu kan orang tidak bisa membiarkan suatu urusan berlama lama," tandasnya.

Sebelumnya, Ali Mochtar Ngabalin melalui akun Twitternya, @AliNgabalinNew, mengumumkan Presiden akan melantik dua menteri baru.

Lewat cuitannya, Ngabalin juga mengaku dirinya tak tahu-menahu soal kemungkinan kementerian lain juga diganti.

Ali Mochtar Ngabalin (Kristian Erdianto)


Baca: UPDATE Kebakaran Pasar Kambing Tanah Abang yang Ludes Dilahap Si Jago Merah

Baca: Fakta Mengenai Kilang Minyak Balongan di Indramayu Milik Pertamina yang Terbakar

"Presiden insya Allah akan melantik menteri baru (1) Menteri DIKBUD/RISTEK (2) Menteri Investasi/Kepala BKPM.

Adakah menteri lain yg akan dilantik, kapan & siapa para beliau itu?

Wallahu'alam bisshowaab itu hak prerogatif Presiden & kita tunggu saja.#KabinetIndonesiaMaju," cuitnya, Rabu.

Di sisi lain, Indonesia Political Opinian (IPO) merilis daftar menteri yang layak digantikan, sebagai berikut:

1. Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly (54,06%);

2. Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah (46%);

3. Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali (41,2%);

4. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo (34%);

5. Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate (29%);

6. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki (28,5%);

7. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (27%);

8. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya (23,8%);

9. Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (19,3%);

10. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif (19%);

Halaman
123


Penulis: Shin PuanMaharani
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer