Hal ini karena tidak ada asupan baik makanan ataupun minuman yang dikonsumsi tubuh.
Tubuh hanya mendapatkan asupan gizi ketika sahur dan saat berbuka puasa.
Dengan demikian selama berpuasa, pola makan akan mengalami perubahan.
Perubahan tersebut membuat metabolisme tubuh juga ikut berubah.
Oleh karena itu biasanya seseorang yang sedang berpuasa disarankan untuk tidur siang.
Anjuran waktu tidur siang yang baik adalah tidak lebih dari 30 menit.
Baca: Ramadhan Beberapa Hari Lagi, Simak Rekomendasi Beragam Minuman Segar untuk Buka Puasa
Baca: Kementerian Agama Republik Indonesia Keluarkan 12 Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H
Bukan hanya untuk menghilangkan rasa kantuk, tidur siang saat berpuasa juga memiliki banyak manfaat lainnya.
Berikut manfaat tidur siang saat berpuasa.
Saat puasa tubuh terasa lemah dan mudah lelah.
Sehingga membuat pekerjaan berjalan lebih lambat bahkan juga dapat menjadi tidak fokus.
Namun demikian, aktivitas harian harus tetap berjalan seperti biasa.
Saat tubuh merasa lelah, tidur siang dapat menjadi jawaban untuk mengembalikan tenaga guna melanjutkan aktivitas harian.
Tidur siang sebentar saja dapat mengurangi kelelahan motorik seseorang dan dapat kembali bersemangat melakukan aktivitas.
Selama puasa, wajar apabila rasa lapar datang pada siang hari.
Itu terjadi karena ada pergeseran ritme biologis tubuh yang membuat kita lelah karena perubahan waktu makan.
Untuk menekan rasa lapar, tidur siang dapat menjadi alternatifnya.
Dengan tidur, hormon metabolisme tubuh akan mengatur rasa lapar dan nafsu makan.