Singgung Kudeta Partai Demokrat, Mardani Ali: Siapapun yang Hancurkan Partai Disebut Anti Demokrasi

Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mardani Ali Sera.

"Partai yang sehat merupakan partai yang terlembaga. Sebisa mungkin harus terbebas dari kepentingan individu."

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lakukan konferensi pers untuk menampilkan testimoni dari peserta Kongres Luar Biasa di Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (8/3/2021). (instagram.com/pdemokrat)

Baca: Mardani Ali Sera

Baca: Temui Jusuf Kalla, AHY Diminta Bersabar Soal Dualisme Kepemimpinan di Partai Demokrat

"Semakin partai mengedepankan aturan main, maka akan semakin modern dan ketika semakin modern dia akan menjadi kokoh dalam membela demokrasi," terangnya.

Namun, jika partai hanya mengedapan kepentingan pribadi, kedepannya akan tidak kokoh dan kerdil.

"Sebaliknya jika partai hanya menjadi alat kepentingan pribadi individu dan dimana sistem atau aturan main itu dikangkangi oleh kepentingan personal, maka selama itu pula partai itu akan menjadi partai yang kerdil & tradisional."

"Tidak akan kokoh menjadi elemen pendukung demokrasi," ujarnya.

Ketua DPP PKS ini menuturkan fenomena aksi kudeta Demokrat ini memarikan semangat organisasi yang alamiah.

Baginya, berkompetisi dalam suatu organisasi adalah hal biasa.

"Pelajaran lain dari fenomena kudeta ini yakni mematikan semangat berorganisasi yang alamiah."

"Dalam suatu organisasi biasa kita berkompetisi, ada yang kalah dan ada yang menang dan politik adalah seni untuk berkuasa, seni untuk memenangkan suatu pertarungan," ujar Mardani.

Ia kembali menegaskan aksi kudeta Demokrar ini berbahaya bagi demokrasi.

Sebab, nanti akan mematikan hakikat dari berorganisasi.

"Namun jika kemudian penyelesaiannya adalah dengan cara-cara seperti ini, tentu menyebabkan hakekat berorganisasi menjadi mati, hakekat belajar bertarung secara alamiah berdasarkan konstitusi menjadi bubar."

"Kudeta politik merupakan cara awam berpolitik & itu berbahaya bagi demokrasi," pungkasnya.

Baca: Dipo Alam dan AHY Sindir Moeldoko: Meski Kita Miskin Harta, Tapi Jangan Miskin Harga Diri

Baca: Isi Podcast SBY tentang Sahabat yang Melukaiku, Singgung Praktik Politik yang Halalkan Segala Cara

(Tribunnewswiki/Septiarani, Tribunnews.com/Shella Latifa A)

Baca selengkapnya terkait Kudeta Partai Demokrat di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mardani Ali Singgung Kudeta Partai Demokrat Beri Peringatan Bahaya soal Demokrasi Negeri



Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer