Seperti diketahui, negara-negara di Asia telah mengalami lonjakan kasus sejak dikeluarkannya kebijakan melonggarkan aturan jarak sosial, sebagaimana diwartakan Associated Press, Kamis (26/11/2020).
Baca: Siap Perangi Pemanasan Global, PM Selandia Baru Jacinda Ardern Umumkan Keadaan Darurat Iklim
Baca: Hari Ini dalam Sejarah: Film Casablanca Diputar Perdana, Salah Satu Film Terbaik sepanjang Masa
Termasuk Korea Selatan pada mengalami lonjakan sejak Februari dan Maret lalu, lapor pejabat setempat yang menyebut masuknya ratusan kasus baru setiap hari.
Sebagian besar kasus muncul seiring dengan kegiatan keagamaan.
Sementara wabah besar kedua datang selama musim panas tiba.
Kejadian ini datang selama musim panas, dan sebagian besar berada di wilayah Seoul yang kasusnya lebih besar dari area lainnya.