Beda Sikap, Ulama Madura Dukung Penuh Kapolda Baru Jatim, Aliansi Kiai Muda Ancam Gelar Penolakan

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana saat Aliansi Kiai Muda Madura menyatakan sikap menolak Irjen Pol Nico Afianta Seba Kapolda Jatim yang baru, Kamis (26/11/2020).

Karir Nico terus menanjak.

Baca: Pengendara Memasang Atribut TNI/Polri pada Nomor Polisi, Apa Bisa Diberi Sanksi?

Ia pernah menduduki jabatan Karobinopsnal Bareskrim Polri di tahun 2018, Dirtipidum Bareskrim Polri di tahun 2019, hingga Staf Ahli Sosial Politik Kapolri di tahun 2019.

Besar harapan Kiai Nuruddin atas penunjukan Nico sebagai Kapolda Jatim.

Terutama dalam menjaga keamanan di wilayah Jatim termasuk Madura.

Ia berharap, Nico dapat melanjutkan sinergitas yang telah tercipta bersama ulama, tokoh masyarakat, tokoh agama, politisi, dan semua organisasi masyarakat.

Bagaimanapun juga, lanjutnya, selain berpegang teguh kepada pemerintah dan aparat, masyarakat Madura dan Jatim juga berpegang teguh kepada ulama, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan politisi.

"Besar harapan kami kepada Bapak Nico dalam meningkatkatkan kualitas keamanan di Jatim," harap kiai yang juga menjabat Wakil Ketua Rois Syuriah PWNU Jatim itu.

Ia menambahkan, Jatim merupakan salah satu barometer nasional yang tentunya keamanan sangat sangat diperlukan.

"Alhamdulillah hingga saat ini, keamanan di Jatim bisa terjamin, dapat dilaksanakan Pemerintah Jatim dengan baik," tegasnya.

Baca: Viral Video Polisi Tangkap Perwira yang Menyamar Jadi Mahasiswa, Polri Sebut Itu Hoaks

Irjen Pol Nico Afinta Komit Teruskan Program Baik di Jatim

Sementara itu, Kapolda Jatim yang baru, Irjen Pol Nico Afinta memberikan sambutan pertamanya kepada awak media.

Nico mengatakan bahwa dia telah menerima arahan dari Kapolda Jatim sebelumnya yakni Irjen Pol M. Fadil Imran perihal pengelolaan kantibmas.

"Pertama pengolahan kampung tangguh, pengamanan pilkada, pengamanan Nataru serta bagaimana membantu bersama-sama Ibu Gubernur, Pangdam untuk menggerakkan ekonomi," terangnya setelah acara sertijab di Mapolda Jatim, Sabtu, (21/11/2020).

Tak lupa Nico juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol M. Fadil Imran yang sangat baik dengan program kampung tangguhnya.

Ia pun berkomitmen akan melanjutkan semua program-program yang baik tersebut.

"Sehingga menjadi contoh secara nasional. Saya akan melanjutkan semua program-program yang sudah baik ini. Saya mohon dukungan dari seluruh stakeholder dalam menjaga keamanan dan ketertiban di jatim ini. Sehingga harapan kita bisa melalui semua permasalahan yang ada dan ekonomi dapat berlanjut kembali," tegasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Aliansi Kiai Muda Madura Nyatakan Sikap Tolak Kapolda Jatim yang Baru, Ternyata Hal ini Alasannya

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Nr) (TribunMadura.com / Kuswanto Ferdian, Ahmad Faisol, Samsul Arifin)



Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer