Terungkap Inilah Wajah Pelaku Teror Gereja Prancis, Pembantai Sadis 3 Orang Korban Tewas

Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Brahim Aoussaoui, pelaku pembantaian 3 warga Prancis di Gereja Basilika Notre-Dame de Nice, Prancis.

Saat ditemukan, leher wanita ini dalam keadaan tergorok hampir putus.

Ini juga dilaporkan oleh Wali Kota Nice, Christian Estrosi yang menyebut perempuan ini 'secara kasat mata-terpenggal'

Korban kedua, adalah seorang laki-laki. Belum diketahui usianya.

Baca: Update Terbaru Serangan Teror di Nice Prancis: 3 Orang Tewas

FOTO: Anggota unit polisi taktis elit RAID dari Prancis masuk untuk menggeledah Basilika Notre-Dame de Nice, sementara petugas forensik menunggu di luar setelah serangan pisau di Nice pada 29 Oktober 2020. (Valery HACHE / AFP)

Baca: BREAKING NEWS - Serangan Teroris di Dekat Gereja di Nice Prancis, Pelaku Bersenjata Pisau

Laki-laki ini dilaporkan juga sedang berdoa di dalam Basilika Notre-Dame de Nice.

Ia ditemukan dalam keadaan leher tergorok.

Korban ketiga, adalah seorang perempuan. Belum diketahui usianya.

Ia ditikam beberapa kali oleh pelaku, tetapi berhasil kabur.

Korban ketiga ini meninggal kemudian.

Baca: Kesal Racikan Ganjanya Dimakan, Binaragawan Ini Siksa Seekor Kucing Sampai Mati

FOTO: Seorang petugas polisi dan anjing pelacak terlihat menggeledah mobil yang diparkir di dekat Basilika Notre-Dame de Nice, setelah insiden serangan teror pelaku yang membawa pisau di Nice pada 29 Oktober 2020. (Valery HACHE / AFP)

Baca: Adegan Pembunuhan Terlalu Realistis, Sutradara Film Kanibal di Italia Dibawa ke Pengadilan

Saksi Mata

Seorang saksi mata, Chloe, yang berada di dekat lokasi mengaku melihat banyak orang berteriak di jalanan.

Kepada BBC, Kami (29/10/2020), ia berkata: "Kami mendengar banyak orang teriak di jalan. Kami melihat banyak ..., banyak polisi datang, banyak tembakan"

Belakangan diketahui, ada saksi mata lain yang berhasil membunyikan alarm sistem perlindungan khusus yang dipasang oleh otoritas kota Nice.

Sementara itu, Tom Vannier, seorang mahasiswa jurusan media yang saat itu tiba di lokasi kejadian mengaku melihat banyak orang menangis di jalanan.

Reaksi

Menteri Dalam Negeri Prancis mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan di pusat kota.

Sementara Presiden Prancis Emmanuel Macron dijadwalkan akan mengunjungi lokasi pada Kamis malam (29/10).

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)



Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer