Berduka Pasca-Insiden Teror, Emmanuel Macron: Kita Harus Berdiri Bersama sebagai Warga Negara

Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FOTO: Presiden Prancis Emmanuel Macron bersama Menteri Pendidikan Prancis Jean-Michel Blanquer, berbicara di depan sebuah sekolah menengah di Conflans Saint-Honorine, 30 km barat laut Paris, pada 16 Oktober 2020, setelah seorang guru dipenggal oleh penyerang gegara membawa karikatur Nabi Muhammad

Saat ditangkap, ditemukan pisau dan airsoftgun dengan peluru plastik.

Ricard menyampaikan bahwa seorang saudara tiri dari pelaku merupakan anggota kelompok ISIS di Suriah.

Namun saat ditanya keberadaan, Ricard tidak menyebutkan nama dan lokasinya, kepada Associated Press, Minggu (18/10/2020).

Di tempat terpisah, Jaksa menyebut ada bukti teks disertai foto korban di ponsel pelaku yang mengarah pada pembunuhan tersebut.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG Senin 19 Oktober 2020: Waspada Cuaca Esktrem di Banjarmasin dan Bandung

Baca: 10 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 70 Jutaan, Bisa Dapat MPV atau SUV Nih

Jaksa membenarkan bahwa akun Twitter dengan nama Abdoulakh A merupakan milik pelaku.

Diketahui pelaku memposting kepala korban beberapa menit setelah serangan tersebut dengan menyebut: 'Saya telah mengeksekusi salah satu anjing dari neraka yang berani menghina Nabi Muhammad"

Sampai berita ini diturunkan, serangan ini memicu sejumlah kecaman global.

Presiden AS Donald Trump sempat membahas insiden ini dalam rapatnya di Janesville, Wisconsin.

"Atas nama Amerika Serikat, saya ingin menyampaikan belasungkawa tulus kepada seorang teman saya, Presiden Emmanuel Macron dari Prancis, di mana kemarin baru saja mengalami insiden serangan terorisme ISIS yang keji -memenggal kepala guru yang tidak bersalah di dekat Paris," kata Trump.

Baca: 10 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 70 Jutaan, Bisa Dapat MPV atau SUV Nih

Baca: Ramalan Zodiak Cinta Besok Senin 19 Oktober 2020: Gemini Banyak Masalah, Libra Hati-hati Berucap

"Prancis sedang mengalami masa-masa sulitnya, dan Macron bisa mengatasinya," tutupnya.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)



Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
BERITA TERKAIT

Berita Populer