Dengan program Kartu Prakerja, para peserta akan mendapatkan pelatihan secara online dengan berbagai materi menarik dan penting di berbagai bidang kerja yang relevan kini dan beberapa tahun mendatang.
Selain itu, untuk para peserta program Kartu Prakerja yang dinyatakan lolos, maka mereka berhak mendapat sejumlah insentif dana.
Rinciannya dana program pelatihan Kartu Prakerja terdiri dari insentif dana Prakerja sebesar Rp 600.000 selama 4 bulan, dan insentif survei senilai Rp 50.000 dikalikan tiga akan diterima peserta.
Total, uang insentif yang akan diperoleh peserta lolos program Kartu Prakerja adalah Rp. 2.550.000 dan uang Rp. 1.000.000 saldo untuk pelatihan kerja.
Program Kartu Prakerja sendiri sudah memasuki taham gelombang 10, yang dibuka oleh Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja.
Gelombang 10 Kartu Prakerja ini bakal menyerap 116.261 orang.
Pendaftaran peserta untuk Program Prakerja dibuka sejak Sabtu (26/9/2020) siang pukul 12.00 WIB dana sudah ditutup pada Senin (28/9/2020) lalu.
Baca: Penyebab 227.818 Penerima Kartu Prakerja Gelombang 1-5 Dicabut Kepesertaannya
Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu menyampaikan, pelaksanaan Kartu Prakerja tahun 2021 masih dalam proses pembahasan.
Sehingga, kapan dibuka gelombang berikutnya, total kuota penerima, termasuk juga seperti apa mekanismenya, belum bisa dipastikan.
"Semuanya masih dalam proses pembahasan. Ini semua akan diputuskan oleh Komite Cipta Kerja dan dilaksanakan oleh Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja," kata Louisa, dikutip dari Kompas.com.
Lebih lanjut, ketika disinggung soal kapan diumumkannya hasil Prakerja gelombang 10 yang telah ditutup pada Senin (28/9/2020) pukul 12.00, Louisa juga belum bisa menjawab secara pasti.
Ia hanya menjawab hasil pendaftaran Prakerja gelombang 10 akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.
"Akan kami umumkan dalam beberapa hari ini," ucap Louisa.
Meskipun hasil pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 10 belum diumumkan, tak dipungkiri akan ada peserta yang tidak lolos mengingat kuota yang diberikan jauh lebih sedikit.
Terlebih, program Kartu Prakerja di gelombang 10 ini menjadi yang terakhir pada 2020.
Baca: Gelombang 10 Jadi Kuota Akhir Kartu Prakerja Tahun 2020, Kapankah Gelombang Selanjutnya Dibuka?
Banyak yang bertanya-tanya, bagi peserta yang belum lolos di Kartu Prakerja 2020, nasibnya akan seperti apa.
Louisa pun memberikan jawaban mengenai hal tersebut.
Dikatakannya, peserta yang belum lolos pada 2020, bisa mendaftar pada 2021 mendatang.
Sebaliknya, bagi yang sudah pernah menerima Kartu Prakerja, tidak dapat mendaftar kembali.