Jika dilihat, performa balap Quaratararo memiliki keterkaitan dengan performa balap Maverick Vinales di tim pabrika Yamaha.
Sementara performa Rossi memiliki berkaitan dengan performa Franco Morbidellii.
Dengan demikian, jika Quartararo mengalami kesulitan, Vinales juga akan mengalami kesulitan dan berlaku sebaliknya.
Lalu apa yang bisa menjelaskan performa buruk Quartararo dan Vinales?
Quartararo sendiri tidak tahu memiliki penjelasan yang jelas, tetapi ketika ketika ada sedikit lebih banyak grip di trek, dia dan Vinales menjadi lebih cepat.
"Sebaliknya, jika trek licin, Vale dan Franco lebih baik," kata dia menjelaskan.
"Namun, hari ini ada jurang besar di antara performa kali, biasanya perbedaan itu tidak kentara. Hanya ada detail kecil dan kekhususan."
"Susah untuk dikatakan. Mungkin juga tergantung pada seberapa bagus yang kita rasakan di atas sirkuit," katanya.
Sementara itu KTM menunjukkan keunggulannya di Brno karena Brad Binder berhasil mendapat kemenangan tak terduga.
Baca: Fabio Quartararo Kalahkan Pembalap Yamaha Lainnya di 2 Seri MotoGP, Apa Rahasianya?
Mengenai ini, Quartararo buka suara.
Quartararo mengatakan KTM telah melakukan banyak tes dengan ban Michelin.
Dia tidak tahu berapa tes yang sudah dilakukan KTM bersama Dani Pedrosa, test rider mereka, tetapi Quartararo mengatakan sangat banyak.
"Mereka memiliki jenis data ini [Michelin]. Mereka bisa berkerja dengan maksimal dan memilih ban yang paling sesuai," kata pembalap satelit Yamaha itu.