Hasil Penelitian Menunjukkan Virus Corona Bisa Merusak Otak Anak-anak

Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak-anak bermain dengan latar belakang mural bertemakan Covid-19 di lapangan bulu tangkis Kampung Kali Pasir, Jakarta Pusat, Senin (27/7/2020). Hasil penelitian menunjukkan virus corona bisa merusak otak anak-anak.

Virus corona bisa merusak blood-brain barrier dan sistem imun tubuh merespon hal itu dapat merusak sistem saraf tubuh.

Corona merusak jantung, ginjal dan hati

Para profesional medis di seluruh dunia melihat bukti yang menunjukkan Covid-19 dapat menyebabkan banyak penyaki seperti peradangan jantung, penyakit ginjal akut, kerusakan neurologis, pembekuan darah, kerusakan usus dan masalah hati, seperti dilansir The Washington Post.

Menurut Alan Kliger, seorang nephrolog di Yale School of Medicine, hampir setengah pasien Covid-19 yang dirawat menunjukkan kerusakan dini pada ginjal mereka.

Data awal juga menunjukkan bahwa 14 hingga 30 persen pasien ICU di New York dan Wuhan, tempat di mana virus itu berasal telah kehilangan fungsi ginjal.

Kliger mengatakan pasien tersebut bahkan melakukan terapi cuci darah untuk ginjalnya secara terus menerus.

"Sebagian besar orang memiliki masalah ini. Ini hal yang baru bagi saya," kata Kliger.

"Saya pikir sangat mungkin virus menempel pada sel-sel ginjal dan menyerang mereka," lanjutnya.

Tak hanya menyerang ginjal, virus corona atau Covid-19 juga dapat membahayakan jantung.

Seorang dokter di China dan New York melaporkan terdapat peradangan otot jantung dan irama jantung yang tidak teratur.

Sehingga dapat menyebabkan henti jantung pada pasien Covid-19.

"Sebelumnya mereka memiliki status pernafasan yang baik, namun kemudian tiba-tiba mereka memiliki masalah jantung yang tampaknya tidak sebanding dengan masalah pernapasan mereka," kata Mitchell Elkind, ahli saraf Universitas Columbia dan presiden terpilih dari American Heart Asosiasi.

 "Ini tampaknya tidak sebanding dengan penyakit paru-paru mereka, yang membuat orang bertanya-tanya tentang efek langsung itu," katanya.

Beberapa laporan juga menunjukkan bahwa virus dapat menyerang hati.

Tampaknya juga mampu menghasilkan gumpalan darah di pembuluh darah kaki dan pembuluh darah lainnya, yang dapat pecah, perjalanan ke paru-paru dan menyebabkan kematian oleh emboli paru.

Menurut Sanjum Sethi, asisten profesor kedokteran di Irving Medical Center di Columbia University mengatakan hal ini merupakan hal baru yang harus diteliti lebih lanjut.

"Kami baru saja melihat begitu banyak peristiwa ini sehingga kami harus menyelidiki lebih lanjut," ujarnya.

(Tribunnewswiki/Tyo/Cika/Kontan/Belladina Biananda)

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul "Waspada! Corona bisa menyebabkan kerusakan otak pada anak-anak"



Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer