Bantuan tak hanya datang dari Malaysia.
Siprus mengatakan siap menawarkan bantuan medis setelah terjadi ledakan.
Menteri Luar Negeri Siprus Nikos Christodoulides mengatakan kepada stasiun televisi negara CyBC, kedutaan Siprus di Beirut, yang ditutup pada saat ledakan itu, rusak parah.
Saking kuatnya, ledakan itu terdengar di Siprus.
Padahal jarak kedua negara lebih dari 200 km.
Sementara Perdana Menteri Narendra Modi juga menyampaikan kesedihannya.
Hal itu disampaikan oleh Kantor Perdana Menteri, Rabu (5/8/2020).
"Pikiran dan doa kami bersama keluarga yang hilang dan yang terluka," kantor perdana menteri menambahkan.
Hingga berita ini ditulis, belum jelas apakah ada warga negara India yang terkena dampak ledakan.