Hasil Sidang Isbat: Menteri Agama Putuskan 1 Ramadan 1441 H Jatuh pada Jumat 24 April 2020

Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi puasa ramadan 2020

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sidang isbat dalam rangka penentuan awal ramadan 1441 H digelar hari ini, Kamis (23/4/2020).

Pemerintah memutuskan bahwa 1 Ramadan 1441 H jatuh pada hari Jumat (24/4/2020) atau esok hari.

Menurut Menteri Agama Fachrulrazi, kesepakatan penentuan awal bulan puasa Ramadan 1441 H ini mengacu pada perhitungan hisab dan pemantauan hilal.

"Kami dengan suara bulat menetapkan bahwa awal Ramadhan 1441 Hijriah jatuh pada esok hari, bertepatan dengan hari Jumat, 24 April 2020 Masehi," ujar Menag Fachrul Razi.

Razi. Secara khusus, Fachrul menjelaskan bahwa pemantauan hilal dilakukan di 82 titik di sejumlah wilayah Tanah Air.

Baca: Kriteria Orang yang Harus Mandi Wajib Jelang Bulan Puasa Ramadan 1441 H, serta Tata Cara dan Doanya

Dengan keputusan ini, maka mulai Kamis malam ini umat Muslim di Indonesia akan melakukan shalat tarawih.

Sedangkan, ibadah puasa pertama akan dilakukan besok.

Telekonferensi pelaksanaan sidang isbat tahun ini memang berbeda dibanding sebelumnya karena dilakukan di tengah wabah Covid-19.

Pemerintah kemudian memutuskan untuk melakukan sidang isbat melalui telekonferensi.

"Seiring kebijakan physical distancing dan sesuai protokol kesehatan, kita menghindari ada kerumunan," kata Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Kamaruddin Amin pada 14 April 2020.

"Sidang isbat akan memanfaatkan teknologi teleconference sehingga peserta dan media tidak perlu hadir di Kementerian Agama," tuturnya.

Hadir dalam sidang isbat ini, Menteri Agama Fachrul Razi, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Abdullah Zaidi, Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, dan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.

Sidang juga diikuti perwakilan ormas melalui aplikasi daring.

Baca: Ramadan di Tengah Pandemi Virus Corona, MUI Imbau Aktivitas Buka Bersama Diganti Sedekah Saja

Ramadan saat Pandemi Virus Corona

Di tengah kondisi pandemi corona, perayaan Ramadan tak akan semeriah biasanya.

Hal tersebut lantaran beberapa negara di dunia masih diberlakuakan lockdown atau pembatasan aktivitas secara massal untuk menghindari penularan Covid-19.

Termasuk Indonesia yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terutama di wilayah zona merah corona.

Padahal Ramadan selalu identik dengan acara berkumpul bersama keluarga maupun kawan.

Baca: Jangan Konsumsi 5 Jenis Makanan dan Minuman Ini Saat Sahur! Bisa Buat Tubuh Lemas saat Puasa

Baca: Ramadan dan Corona, Ini Aneka Menu Tahan Lama untuk Pilihan Sahur Buka Puasa Anak Kos

Pengalaman baru bagi umat muslim

Jemaah menunaikan Salat Jumat dengan shaf berjarak 1 meter di Masjid Nasional Al Akbar, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (27/3/2020). MUI memberikan tuntunan ibadah di bulan Ramadan di saat wabah pandemi corona. (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya terdapat imbauan dari tokoh-tokoh agama untuk melakukan ibadah Ramadan di rumah.

Halaman
1234


Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
BERITA TERKAIT

Berita Populer