Ia pun menyebutkan bahwa ada sensasi aneh yang dirasakannya di dalam paru-paru.
4. Kehilangan Nafsu Makan
Di tingkat yang berbeda-beda, mereka yang terkena virus corona akan kehilangan nafsu makan dan tidak berniat untuk makan sama sekali.
Baca: Di Tengah Pandemi Corona, Pemain Baru Persija Ini Tetap Gelar Acara Pernikahan
Baca: Viral Pengantin Pakai Masker dan Jas Hujan Saat Akad Nikah, Begini yang Disebut Social Distancing
Seperti kehilangan nafsu makan, sakit perut tidak dianggap sebagai tanda ada sesuatu yang berbahaya.
Namun, sebuah studi yang baru diterbitkan oleh American Journal of Gastroenterology mengaitkan masalah perut dengan COVID-19.
Mereka menemukan bahwa 48,5 persen dari 204 orang yang telah terinfeksi oleh Virus Corona di provinsi Hubei China memiliki masalah pencernaan seperti diare.
Penderita bernama Isla Haslam mengatakan kepada The Sun Online kalau ia mengalami sakit perut di hari kedua saat ia dinyatakan positif virus corona.
Wanita itu merasa sangat tidak nyaman dengan pencernaannya sebelum ia mengalami tenggorokan sakit.
Gejala Virus Corona lain yang akan timbul yaitu sakit pada mata atau mata mengalami sensasi terbakar.
Sakit pada mata itu berbeda dengan rasa gatal dan iritasi yang dihadapi seseorang saat ia menderita hayfever atau alergi lainnya.
Jenis gatal dan iritasi ini juga dapat terjadi ketika seseorang berada di antara kabut, asap, debu, jamur, dan bahkan binatang.
Dijelaskan oleh pasien COVID-19, bahwa Virus Corona memicu gejala sakit pada mata (sensasi terbakar) dan bukan faktor eksternal seperti hewan peliharaan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Gejala Virus Corona Selain Batuk dan Sesak Napas, Berdasarkan Pengalaman Pasien Positif COVID-19