Fasilitas di pelatnas bisa mereka manfaatkan, akan tetapi biaya turnamen dan segala keperluan kompetisi tetap mereka atur sendiri.
Lalu dengan modal Rp 500 juta lebih tersebut, sebenarnya berapakah penghasilan Hendra/Ahsan sepanjang 2019?
Diketahui, Badminton World Federation (BWF) telah merilis daftar pebulutangkis di sepanjang tahun 2019 pada Rabu (18/12/2019), The Daddies mendapatkan miliaran rupiah selama mengikuti 19 turnamen sepanjang tahun.
Hendra/Ahsan berhasil mengumpulkan tiga gelar prestisius sepanjang 2019.
Baca: Sebelum Ahsan-Hendra, Ternyata Pasangan Indonesia Ini Juga Pernah Raih Rekor Skor Tak Lazim di BWF
Baca: Ditanya Kesiapan Pemerintah Biayai Ahsan/Hendra, Menpora : Jika Lolos Olimpiade, Negara Siap Bayari
Dengan pencapaian tersebut, maka masing-masing berhak atas 200.320 dolar Amerika Serikat atau Rp2,8 miliar.
Sehingga dengan modal Rp 500 juta, The Daddies masih mendapatkan keuntungan dari hadiah yang peroleh dari setiap turnamen sebesar Rp2,3 miliar.
Panghasilan ini belum termasuk bonus dari PBSI maupun klub yang menaungi keduanya, serta pihak sponsor yang turut memberikan apresiasi yang berbeda kepada atletnya.
Jika ditambah dengan penghasilan lain maka tentunya yang mereka dapatkan lebih dari uang BWF tersebut.
Dengan penghasilan tersebut, membawa nama Hendra/Ahsan di jajaran nomor sembilan dunia pebulutangkis yang berpenghasilan tertinggi.
- Kento Momota US $ 506.900: Rp 7.096.600.000
- Chen Yu Fei US $ 387.875: Rp 5.430.250.000
- Tai Tzu Ying US $ 307.700: Rp 4.307.800.000
- Zheng Si Wei US $ 263.200,63: Rp 3.684.800.000
- Huang Ya Qiong US $ 263.200: Rp 3.684.800.000
- Akane Yamaguchi US $ 249.272: Rp 3.489.808.000
- Marcus Fernaldi Gideon US $ 245,316: Rp 3.434.424.000
- Kevin Sanjaya Sukamuljo US $ 245,316: Rp 3.434.424.000
- Chou Tien Chen US $ 234.610: Rp 3.284.540.000
- Chen Qing Chen US $ 216.131: Rp 3.025.834.000
- Jia Yi Fan US $ 216.131: Rp 3.025.834.000
- Mohammad Ahsan US $ 200.230: Rp 2.803.220.000
- Hendra Setiawan US $ 200.230: Rp 2.803.220.000