Mau Ganti Rantai Motor? Kenali Dulu Kodenya Biar Tidak Salah

Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi rantai motor

Lalu apa rantai motor kita dapat disubstitusi dengan rantai motor lain?

"Bisa saja jika panjang rantai yang digunakan sama," katanya.

Baca: Yamaha MT-125 Versi 2020 Dirilis, Simak Pembaruannya Dibanding Versi Lainnya

Baca: Yamaha MT-25 2020

Rantai berisik

Ada kalanya rantai motor berisik atau terdengar lebih keras.

Hal ini menjengkelkan karena mengganggu aktivitas berkendara.

Satu di antara penyebab rantai motor berisik adalah gir yang sudah aus.

Saat gir sudah aus, pergerakan rantai tidak lurus saat kita riding.

Hal ini menyebabkan rantai berisik karena begerak tidak pada jalurnya.

"Karena tidak pada jalurnya, muncul bunyi tek-tek pada motor saat kita riding," ungkap Doli Pratama alias Batak dari Subur Motor.

"Karena rantai pergerakannya tidak lurus, dia menghajar teflon yang ada di swing arm," imbuhnya.

"Solusinya memang bisa diganti baru, tapi sebetulnya masih bisa diakali sebelum diganti," tambahnya

Solusi yang dilakukan Batak ternyata juga cukup simpel.

"Cukup dibalik aja posisi gir depannya karena biasanya yang cukup banyak tergerus baru satu sisi," terangnya

"Dibalik karena biasanya sisi luar yang lebih tergerus, sementara sisi yang tadinya ada di bagian dalam masih lebih tebal," tambahnya.

"Jadi kita bongkar terlebih dahulu untuk membalik posisi dari gir depannya," imbuh Batak yang membengkel di Jl. Warakas 1 Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Setelah itu pasang kembali dan kencangkan rantai lalu dilumasi. Biasanya bunyi berisik bisa hilang," terangnya.

"Tapi solusi ini bervariatif tahan lamanya, antara 6 bulan sampai 1 tahun tergantung dari pemakainya," tambahnya.

"Kalau sudah muncul bunyi lagi solusinya sudah harus beli baru," tutup Batak.

 (GRIDOTO.COM/Dia Saputra/TRIBUNNEWSWIKI.COM/Febri)



Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer