Namun, setelah masuknya teknologi, Jokowi berharap akses ke pendidikan semakin mudah.
Kemendikbud dapat membuat sebuah lompatan besar, yang dulunya dirasa tidak mungkin menjadi mungkin.
"Oleh sebab itu kenapa dipilih Mas Nadiem Makarim, beliau sudah bercerita pada saya apa yang akan dikerjakan," kata Jokowi.
"Sehingga, kita harapkan lompatan kualitas sumber daya manusia nanti betul-betul bisa terjadi."
"Ada peluang besar, ada terobosan untuk melakukan itu," terang Jokowi.
Baca: Bagaimana Nasib Gojek saat Ditinggal Nadiem Makarim? Ekonom Sebut Berbahaya, Gojek Merasa Bangga
Pendiri Go-Jek Nadiem Makarim mengaku sudah menyiapkan banyak inovasi di kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Hal itu disampaikan Nadiem usai bertemu Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Nadiem mengakui dalam pertemuan itu ia diminta masuk ke kabinet.
"Saya merasa ini kehormatan saya diminta bergabung ke kabinet dan saya menerima," kata Nadiem.
Nadiem mengaku sudah diberitahu akan menjadi menteri apa.
Namun, ia enggan membocorkan ke wartawan.
Ia hanya menegaskan bahwa dirinya siap membawa banyak inovasi di kabinet nanti.
Sudah pasti dan banyak sekali inovasi yang ingin saya lakukan untuk negara ini."
"Saya enggak bisa sebut sekarang," kata dia.