Kapolres Ini Tak Nyangka Ratusan Juta Duitnya Dicuri oleh Sosok Ini: Shock Setelah Lihat CCTV

Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Ini Tak Nyangka Ratusan Juta Duitnya Dicuri oleh Sosok Ini: Shock Setelah Lihat CCTV. Foto hanya ilustrasi.

"Itu lho, di dekat Giant itu. Kita selama ini memang berbisnis tas, jadi distributor untuk wilayah Kalimantan dan Jawa Tengah," ujarnya.

Menurut Supriyono , mulanya tak ada rencana untuk menginap di Kota Magelang.

Keputusan menginap itu, karena rencana mereka ke Yogyakarta pada Minggu paginya, daripada harus kembali ke Temanggung.

"Sekitar jam 12 ‎malam kita baru masuk ke kamar, ngecek-ngecek tas, ada sekitar 50-an. Terus kita tidur sekitar jam 02.00, baru tidur sebentar jam 03.00 sudah digerebek. Dan posisinya dia tidur pakai baju lengkap, saya berbaju lengkap, anaknya tidur di tengah," ceritanya.

Ia terbangun lantaran ada orang yang mengetuk-ngetuk pintu.

Ia pun berinisiatif membuka pintu, lantaran merasa ada yang tidak beres.

"Jadi tidak ada didobrak. Saya masih ingat, yang ngetuk itu Propam sini (Polres Temanggung). Kalau niatnya kita mau gitu, ngapain harus ngajak anak, gak etis juga," ujarnya.

Supriyono kembali menegaskan, tak melakukan perbuatan sebagaimana yang dituduhkan atau didugakan kepadanya dan juga kepada IN.

Baca: Ani & Selingkuhan Digerebek: Ngapain Sih ke Hotel Segala, Ketangkep Gini, Kalo Suami Saya Tau Gimana

Baca: Lagi Berduaan dalam Kamar Kos Bersama SPG Cantik, Bos Perusahaan di Kupang Digerebek Istri

Kanit Laka Satlantas Polres Temanggung Digerebek Istri saat Ngamar dengan Perempuan Lain. Foto hanya ilustrasi. (DOK. TRIBUNNEWS.COM) (DOK. TRIBUNNEWS.COM)

"Intinya juga, kita tidak melakukan apa-apa di situ, dia pada saat itu kondisinya juga sedang menstruasi," ujarnya.

‎Kendati mengaku tak melakukan perselingkuhan dan perzinahan, Supriyono mengaku sampai saat ini pemeriksaan terhadap aduan tersebut masih berlangsung.

"Masih, masih diperiksa," akunya.

Meski demikian, pada Senin usai penggerebekan itu, ia langsung berdinas.

Tak ada persoalan. ‎

"Ini kan prosesnya belum ada laporan, baru aduan, baru penyelidikan. Makanya, yang kita sesali adalah seolah-olah kami dipersalahkan, seolah kami sudah melakukan zina, menyudutkan kami," ucapnya.

IN Berinisiatif Ajak Menginap

‎Senada disampaikan IN, saat penggerebekan mereka masih berpakaian lengkap.

Begitu pun, saat pintu kamar dibuka, ia masih tertidur bersama anak keduanya.

"Malam itu, kita dari Temanggung, terus sempat ke Pringsurat dulu ngantar ibu dan anak‎ (yang pertama)," kata IN.

Diakui, malam itu sehabis mengambil tas di sebuah tempat di Kota Magelang, dialah yang beri‎nisiatif mengajak menginap.

Ini dengan mempertimbangkan keesokan harinya, di mana mereka akan meneruskan perjalanan ke Yogyakarta.

"Sebenarnya bukan mau di Shafira, di Artos, cuma kamar tidak tersedia," akunya.

‎Dituturkan, mereka sampai di hotel pada hampir pukul 23.00 WIB.

Halaman
1234


Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer