Dikutip dari Kompas.com, Rabu (14/8/2019), President Director PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka), Eddy Wirajaya mengatakan peluncuran mobil Esemka akan dilakukan dalam waktu dekat.
Sebagai tahap awal, pihaknya akan meluncurkan dua produk sekaligus, yakni Bima 1.2 dan Bima 1.3.
“Kami masih fokus pada pikap untuk komersial, tidak untuk mobil penumpang. Ada dua pikap yang akan kami luncurkan di tahap awal ini, yakni Bima 1.2 dan Bima 1.3. Keduanya mesin bensin,” ucap Eddy kepada saat berbincang dengan beberapa media di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2019).
Mobil jenis pikap sendiri dipilih karena sejalan dengan strategi dan visi misi Esemka, yaitu untuk menggerakkan perekonomian di daerah-daerah pinggiran.
Selain itu, sisi keterjangkauan harga juga menjadi salah satu pertimbangan utama yang membuat pikap ringan dipilih sebagai produk yang akan dipasarkan lebih dulu.
Hal tersebut juga menepis isu yang sempat berkembang bahwa ada model SUV dengan tujuh penumpang yang dikabarkan siap meluncur.
Menurut Eddy, SUV Garuda merupakan proyek Esemka selanjutnya, sama dengan model kabin ganda Digdaya yang juga belum akan diproduksi dan dipasarkan.
Pertimbangannya adalah ketatnya persaingan untuk pasar SUV, sedangkan untuk model kabin ganda secara harga cukup tinggi sehingga belum akan diproduksi dulu.
Lebih lanjut, Eddy mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan beberapa persiapan terkait produk terbarunya.
Langkah-langkah tersebut di antaranya menyusun strategi mengenai langkah-langkah pemasaran serta jaringan penjualannya di tanah air.
Namun ketika ditanya tentang waktu peluncuran, Eddy masih enggan membuka informasi lebih lanjut.
Ia hanya berharap bahwa peluncuran tersebut bisa dilakukan tahun ini.
“Harapannya tahun ini, mudah-mudahan. Sampai saat ini kita masih dalam proses melengkapi semuanya, tahap awal kita fokus pada kendaraan niaga ringan. Untuk penjualan lebih ke daerah-daerah pinggiran, nanti bila semua sudah lengkap pasti akan kami informasikan lagi,” ujar Eddy.
Baca: Demokrat Merapat ke Jokowi, Pengamat Nilai Koalisi Khawatir Jalan AHY Makin Mulus di 2024
Baca: Tes Kepribadian - Menebak Karakter dengan Memilih Design Halaman yang Menurutmu Paling Menarik
Benarkah Esemka Rebadge Mobil China?
Sebelumnya sempat tersiar kabar bahwa mobil Esemka hanya rebadge dari mobil China.
Rumor itu berkembang ketika pabrik Esemka di Boyolali selesai dibangun dan mulai ada aktivitas.
Banyak yang mengatakan bahwa mereka hanya mendatangkan mobil dari China dan mengganti emblemnya dengan Esemka.
Hal tersebut muncul lantaran adanya beberapa model Esemka yang dari segi desain dan bentuk memiliki kemiripan dengan mobil-mobil asal China.
Eddy Wirajaya pun membantah rumor tersebut dan mengatakan bahwa pabrik Esemka sudah memiliki berbagai fasilitas untuk memproduksi mobil sendiri.