TRIBUNNEWSWIKI.COM - Akhirnya terungkap penyebab Ayu Ting Ting batal nikah dengan Lettu Fardhana.
Tabiat Ayu Ting Ting disentil jadi pemicu batalnya dinikahi Lettu Fardhana.
Tabiat Ayu Ting Ting baru-baru ini dibawa-bawa menjadi pemicu putusnya hubungannya dengan Lettu Fardhana.
Bahkan sejumlah spekulasi hingga tabiat Ayu Ting Ting disentil muncul jadi penyebab pasangan yang telah bertunangan itu putus.
Adapun tak sedikit publik yang menganggap bahwa faktor pemicu putusnya hubungan tersebut lantaran Ayu Ting Ting yang belum bisa lepas dari arahan orangtuanya.
Mengenai hal tersebut, pakar psikolog Nurcahyati pun ikut mengomentari terkait faktor pemicu kandasnya hubungan keduanya.
Baca: Isi Google Drive Curhatan Dimas Yonathan Tarigan, Guru SMK Sangkuriang 1 Cimahi yang Gantung Diri
Nurcahyati menilai bahwa faktor luar maupun keluarga tak menjadi penentu putusnya jalinan asmara sang pelantun Alamat Palsu tersebut.
"Kalau dibilang (faktor) keluarga atau orang lain di lingkungan (membuat hubungan kandas) harusnya tidak menjadi faktor penentu kenapa hubungan itu jadi kandas," ujar Nurcahyati dikutip dalam YouTube Cumicumi.
Sebab menurut Nurcahyati, faktor utama yang menentukan hubungan ini akan berakhir demikian tak lain karena masing-masing tabiat dari setiap pasangan.
"Karena biar bagaimanapun yang menentukan ketidakcocokan apakah hubungan ini layak dilanjutkan atau tidak harusnya diri sendiri sama si sama calon pasangan."
"Bukan faktor luar," tegas Nurcahyati.
Proses tersebutlah yang biasanya dianggap sebagai kematangan atau kedewasaan.
"Ini yang disebut adalah kematangan dan kedewasaan," imbuhnya.
Baca: Postingan Terakhir Dimas Yonathan Tarigan, Guru SMK yang Gantung Diri, Sempat Balas Komentar di IG
Akan tetapi, jika ternyata faktor tersebut yang menjadi pemicu kandasnya hubungan janda satu anak tersebut, maka Nurcahyati beranggapan hubungan asmara Ayu tak efektif dan akan selalu berakhir sama.
"Namun kalau masih bergantung sepenuhnya pada orang lain, inilah yang salah dan gak efektif jadinyaa," terangnya.
Sementara itu, saat disinggung mengenai trauma, Nurcahyati berujar bahwa jika seseorang sudah menyadari sedari awal, maka tekanan di dalam hubungan pun tak akan terlalu dalam.
"Saat seseorang di awal sebenarnya mereka menjalani hubungannya dengan sadar ya bahwa setiap hubungan itu ujungnya dua kalau gak lanjut ya selesai gitu ya."
"Kalau dia sudah punya kesadaran sebaik itu maka setiap akhir dari hubungan yang dia jalani entah itu akhirnya pupus, traumanya tidak akan terlalu dalam," jelasnya.
Sehingga, setiap pasangan akan lebih mudah untuk berintropeksi diri apa yang kurang dari dirinya yang membuat hubungannya selalu berakhir demikian.
"Karena kesadaran ini akan membantu mereka untuk bisa mudah melakukan refleksi diri atau introspeksi."
Baca: Video Opa Ambon dan Wanita Muda Durasi 6 Menit 50 Detik Viral di Twitter & TikTok, Link Disebar