Soal Wacana Duet Prabowo-Ganjar, PDIP Sebut Mungkin, Gerindra Anggap Hampir Mustahil

Politikus Gerindra menganggap wacana Ganjar mendampingi Prabowo dalam Pilpres 2024 amat sulit terwujud.


zoom-inlihat foto
Ganjar-dan-Prabowo-6.jpg
Serambi
Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ketua DPP Partai Gerindra Sumatra Barat, Andre Rosiade, buka suara tentang wacana duet antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Andre menganggap wacana Ganjar mendampingi Prabowo dalam Pilpres 2024 amat sulit terwujud.

Menurut Andre, hal itu karena Ganjar sudah dideklarasikan sebagai bakal capres oleh PDIP dan Prabowo juga sudah dideklarasikan oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Mau dua poros, tiga poros, yang penting Indonesia rukun, para elite bersatu, itu modal kita membuat Indonesia bersatu," kata Andre dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi di tvOne, Jumat, (22/9/2023), 

"Tapi sangat rumit dan sangat sulit, nyaris mustahil karena Mas Ganjar calon presiden, Pak Prabowo calon presiden."

Senada dengan Andre, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani beberapa waktu lalu menyebut wacana duet Prabowo Subianto dan Ganjar sulit diwujudkan.

Akan tetapi, wacana itu boleh-boleh saja sebagai pemikiran.

"Sebagai sebuah pemikiran boleh-boleh saja. Tetapi akan ada problem yang rumit terhadap persoalan itu," kata Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, (24/7/2023).

Baca: PDIP Bicarakan Peluang Ganjar Mengalah & Pilih Jadi Pendamping Prabowo: Kita Lihat Nanti

Baca: Ganjar & Prabowo Diajak Blusukan Jokowi, Sinyal Presiden Ingin Duetkan Keduanya?

PDIP anggap mungkin terjadi

Ketua DPP PDIP Puan Maharani menilai wacana duet Prabowo dengan Ganjar masih mungkin terjadi. Menurut Puan, pihaknya masih melakukan kalkulasi politik terlebih dulu.

Puan menyebut peluang Ganjar mendampingi Prabowo akan tampak dalam satu bulan ke depan.

"Kita lihat lagi nanti gimana dinamikanya satu bulan ini, apakah kemudian bisa terjadi atau tidak terjadi kan semua partai punya kalkulasinya," ujar Puan di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis, (21/9/2023), dikutip dari Tribunnews.

Akan tetapi, putri Ketua Umum PDIP itu enggan mengungkapkan apakah partainya ikhlas apabila Ganjar nanti turun posisi menjadi bakal cawapres.

Puan kembali berujar bahwa pihaknya masih melihat dinamika politik satu bulan ke depan.

"Kan saya belum jawab. Masih mau dilihat dulu iya atau enggak," ujarnya.

Baca: Mahfud MD Cawapres Ganjar Kian Santer Diberitakan, Puan Maharani Beberkan Ini

Puan menyebut PDIP hingga saat ini masih menjalin komunikasi dengan parta-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo sebagai bakal capres.

"Jadi, komunikasi ke semua partai tetap dilakukan. Ini, kan, perwakilan dari Partai Golkar dan Pak Dasco dari Partai Gerindra. Jadi komunikasi informal selalu tetap dilakukan," kata dia.

Di samping itu, Puan mengatakan tidak menutup komunikasi dengan Prabowo.

"Saya sering ketemu Mas Prabowo. Kemarin ketemu sama Mas Prabowo," kata dia.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P, Puan Maharani, saat di Benteng Vastenberg Solo, pada Sabtu (2/9/2023), malam.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P, Puan Maharani, saat di Benteng Vastenberg Solo, pada Sabtu (2/9/2023), malam. (KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati)

Ganjar: Semua peluang bisa terjadi





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di


KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved